Gedung Kemendikbudristek ilus. Medcom.id/Ilham Pratama Putra
Gedung Kemendikbudristek ilus. Medcom.id/Ilham Pratama Putra

Budayawan Dukung Kebudayaan Jadi Kementerian Sendiri

Ilham Pratama Putra • 10 Oktober 2024 15:10
Jakarta: Wacana Kementerian Kebudayaan menjadi nomenkaltur sendiri dalam kabinet Presiden-Wakil Presiden Terpilih 2024-2029, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, didukung budayawan. Hal ini dinilai membuat pemerintah lebih fokus mengurusi bidang kebudayaan.  
 
"Misal ada Kementerian Kebudayaan, terpisah dengan Pendidikan, secara pribadi jelas ikut mendukung," kata Ketua Umum Langenastro, Agung Sumedi, kepada Medcom.id, Kamis, 10 Oktober 2024.
 
Ia percaya Kementerian Kebudayaan membuat bidang kebudayaan dapat berjalan lebih baik. Sebab, kementerian tersebut hanya akan fokus untuk mengurus satu bidang.

"Kementerian Kebudayaan ini akan lebih fokus mengurusi bidang kebudayaan," ujar budayawan olahraga tradisional, Jemparingan itu.
 
Ia berharap pemisahan budaya dari nomenklatur Kemendikbudristek, budaya Indonesia lebih terjaga. Termasuk, akan membuat pelaku budaya lebih diperhatikan.
 
"Harapannya adalah budaya-budaya yang ada di Indonesia bisa lebih terjaga, terawat, dan mendunia. Begitu juga para pegiat dan pelaku budaya sebagai benteng budaya tersebut bisa lebih terperhatikan secara ekonomi dan sosial," tutur dia.
 
DPR RI menyetujui Rancangan Undang-Undang tentang Perubahaan UU Nomor 39 Tahun 2008 tentang Kementerian Negara. Hal ini membuka peluang Presiden-Wakil Presiden Terpilih 2024-2029 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka menyusun kabinet lebih dari atau kurang dari 34 menteri.
 
Perubahan undang-undang juga memberikan hak kepada presiden menentukan jumlah kementerian sesuai kebutuhan. Nomenklatur Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) berpeluang dipecah.
 
"Bisa saja, (terbuka kemungkinan pemecahan nomenklatur Kemendikbudristek)," kata Wakil Ketua Komisi X DPR RI, Abdul Fikri Faqih, kepada Medcom.id, Senin, 23 September 2024.
 
Baca juga: Kemendikbudristek Berpeluang Dipecah Jadi Tiga, Pengamat: Pertimbangkan Tantangannya

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(REN)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan