enteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Makarim. Medcom.id/Ilham Pratama Putra
enteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Makarim. Medcom.id/Ilham Pratama Putra

Nadiem Gunakan Cara Baru Godok Kebijakan Pendidikan

Ilham Pratama Putra • 02 Oktober 2024 15:31
Jakarta: Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Makarim mengatakan membangun kebijakan di pemerintahan tak melulu soal mengumpulkan para ahli. Menurutnya, hal itu adalah cara-cara kuno.
 
"Salah satu konsep paling kuno dalam pembuatan kebijakan adalah ide di mana kita mengumpulkan sejumlah ahli di dalam ruangan, menyusun dokumen kebijakan, lalu merilisnya," kata Nadiem dalam sambutan pemaparan pada Gateways Study Visit Indonesia (GSVI) di Sanur, Bali, Rabu, 2 Oktober 2024.
 
Yang paling disesalkan, kebijakan yang telah dibuat seiring waktu dilupakan. Bahkan tidak diawasi apakah kebijakan itu efektif.

"Anda tidak tahu apakah berhasil atau tidak. Seberapa besar rasa sakit yang ditimbulkan bagi konstituen Anda atau seberapa besar manfaatnya," tutur Nadiem.
 
Ia mengubah cara pandang pemerintah menghadirkan kebijakan. Nadiem menekankan kebijakan harus didasarkan pada user-centric atau mendesain sesuai kebutuhan pengguna.
 
"Semua masukan dari pengguna, guru, profesor dengan pelajar kami pikirkan. Apa yang menjadi masalah mereka dan mendorong bagaimana kebijakan bisa meningkatkan hasil pembelajaran," ungkap dia.
 
Dia mengakui cara itu tidak mudah. Tapi, sangat aneh apabila pemerintah hanya membuat kebijakan cuma berdasarkan pemahaman sepihak.
 
"Jadi yang terjadi bukan lagi pemerintah membangun sesuatu, berikan kepada masyarakat, lalu selesai," ujar dia.
 
Baca juga: Nadiem Kaget Betapa Mudah Pemerintah Mengubah Regulasi

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(REN)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan