Posisi Indonesia berada di ranking 11 dari bawah. Adapun negara yang ikut dalam pemeringkatan PISA 2022 sebanyak 81.
Pengamat pendidikan, Doni Koesoema, menilai sebetulnya posisi Indonesia tidak lebih baik dari PISA 2018. Sebab, ada negara-negara yang baru ikut PISA 2022.
Sebelumnya, PISA 2018 diikuti 79 negara. Terdapat lima negara peserta baru yang posisinya berada di bawah ranking Indonesia.
"Nah sebenarnya kalau kelima negara baru ini kita hilangkan karena mereka itu tidak bisa diperbandingkan dengan Tahun 2018. Maka, sebenarnya posisinya (Indonesia) ada di peringkat 6 juga dari bawah sama seperti di 2018. Artinya posisi kita tidak berubah," jelas Doni dalam siaran YouTube Pendidikan Karakter Utuh dikutip Rabu, 20 Desember 2023.
Adapun lima negara peserta baru yang posisinya di bawah Indonesia, yakni Uzbekistan, Guatemala, El Salvador, Paraguay, dan Kamboja. "Kamboja ini menduduki juru kunci karena dia mungkin baru awal-awal kaget dengan model tes PISA jadinya hasilnya jeblok," tutur Doni.
Doni mengatakan dari ranking yang ada skor Indonesia lebih parah. Terjadi penurunan skor signifikan sebesar 12-13 poin.
"Jadi, sebenarnya Indonesia itu boro-boro naik peringkat tidak. Indonesia ini peringkatnya sama, tetapi skornya malah lebih turun," ujar dia.
Baca juga: Alasan Penurunan Skor PISA Karena Pandemi Covid-19 Tak Bisa Dimaklumi |
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News