Hal ini disampaikan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Tubagus Haerul Jaman saat menjadi Inspektur Upacara (Irup) pada Upacara Pelantikan Perwira Transportasi Laut Program Diploma III Pembentukan, Diklat Pelaut III Pembentukan Dan Diklat Pelaut IV Pembentukan Serta Pelepasan (Bon Voyage) Perwira Siswa Diklat Pelaut IV Dan V Peningkatan pada Rabu, 17 Juli 2024.
Pada kesempatan tersebut ia menyampaikan, transportasi laut tidak hanya menjadi tulang punggung perekonomian global, tetapi sektor yang memegang peranan vital dalam konektivitas dan perdagangan antarnegara. Juga persaingan global yang menuntut kualitas SDM yang tinggi.
“Karena itu Poltekpel Banten sebagai Perguruan Tinggi Vokasi sebagai salah satu saran pembangunan kualitas SDM Transportasi di Tanah Air dituntut berbenah dan berkembang agar performa dan kualitasnya menjadi baik sehingga dapat menghasilkan luluasan yang dapat terserap di dunia perkerjaan, tidaknya hanya di dalam negeri namun juga di luar negeri,” katanya.
Hal yang tidak kalah penting, tambahnya, ia juga mendorong seluruh perguruan tinggi dan lembaga diklat di lingkungan BPSDM Perhubungan, termasuk Poltekpel Banten untuk harus berperan aktif dalam upaya untuk mendukung penyiapan SDM. Terutama agar siap dalam mengadopsi teknologi baru di dunia maritim yang ramah lingkungan.
Pada akhir sambutannya, Tubagus menyampaikan ucapan selamat kepada seluruh perwira dan berpesan kepada saudara-saudari peserta pelepasan dan pelantikan untuk memahami betul peran saudara dalam dunia maritim dan dengan semangat mendedikasikan ilmu yang didapat selama pendidikan dan pelatihan untuk mewujudkan visi misi tersebut.
“Saya juga mengucapkan selamat atas keberhasilan saudara semua dalam menyelesaikan pendidikandan pelatihan serta siap untuk mendharmabaktikan diri untukmempertahankan dan meningkatkan kejayaan kita di laut.” ujarnya.
Pada kesempatan yang sama, Direktur Poltekpel Banten, Capt. Semuel Palembangan mengatakan, pada acara ini pihaknya melantik sebanyak 312 lulusan yang berasal dari Program Diploma III, Diklat PelautIII Pembentukan, Diklat Pelaut IV Pembentukan, Diklat Pelaut IV Peningkatan, hingga Diklat Pelaut V Peningkatan.
Dengan rincian lulusan sebagai berikut ; Program Diklat Pembentukan Diploma III, sebanyak 140 lulusan; Program Diklat Pelaut Pembentukan III, sebanyak 57 lulusan; Program Diklat Pelaut Pembentukan IV, sebanyak 26 lulusan; Program Diklat Pelaut Peningkatan IV, sebanyak 59 lulusan dan Program Diklat Pelaut Peningkatan V, sebanyak 30 lulusan.
“Lulusan program Diploma-III, Diklat Pelaut Pembentukan III Dan IV Serta Diklat Pelaut Peningkatan IV Dan V telah mengikuti pendidikan dan pelatihan sesuai IMO Model Course 7.03 dan 7.04 dengan sistem dan metode pembelajaran sesuai masa studi masing-masing yang mencakup empat kriteria, yaitu kompetensi akademik, kompetensi profesional, kompetensi sikap dan kompetensi menghadapi perubahan,” katanya .
Dalam upacara pelantikan dan pelepasan yang mengusung tema "Meningkatkan Kualitas Sumber Daya Manusia Transportasi Laut Yang Unggul, Humanis, Berkarakter Dan Futuristik Untuk Mendukung Keselamatan Pelayaran Yang Berkelanjutan" ini juga ditetapkan lulusan terbaik dari masing-masing program.
Penandatanganan MoU
Capt. Semuel mengatakan, sebagai bentuk pengembangan potensi peserta didik yang akan melaksanakan praktek laut dan juga sebagai komitmenDalam kesempatan ini, Poltekpel Banten melakukan penandatanganan nota kesepahaman dan Memorandum of Understanding (MoU) antara Poltekpel Banten dengan beberapa Perusahaan pelayaran. Hal ini ditujukan untuk perencanaan kegiatan rekrutmen cadet mahasiswa dan lulusan Poltekpel Banten yang bekerja di kapal-kapal milik perusahaan pelayaran.
“Hal yang menarik dalam rangkaian pelantikan dan pelepasankali ini yaitu Peluncuran Kapal Inovasi Poltekpel Banten yang merupakan hasil dari tim penelitian dosen Poltekpel Banten sebagai wujud partisipasi Poltekpel Banten dalam mendukungtujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs) No. 7 tentang Energi Bersih dan Terjangkau serta sebagai pemenuhan Tridharma Perguruan Tinggi dibidang penelitian,” katanya.
Letak kampus Poltekpel Banten berada di lingkungan nelayan dimana seluruh kegiatan maritim ramah lingkungan ditujukan tidak hanya kepada mahasiswa/i, tetapi juga kepada para nelayan dengan fokus pada pengembangan industri, inovasi, dan infrastruktur, serta ekosistem laut dengan mengangkat tema green energy. Pada kapal inovasi ini, penggunaan tenaga surya dengan Raspberry Pi sebagai alat monitoring perjalanan kapal dapat dilaksanakan secara real time.
Kegiatan Peluncuran ini disaksikan secara langsung oleh Bapak Tubagus Haerul Jaman, Plt. Kepala BPSDM Perhubungan, para pejabat dan pimpinan dilingkungan BPSDM Perhubungan serta seluruh civitas akademika Poltekpel Banten.
Baca juga: Profil Kevin Lius Bong Peserta Clash of Champions, Pendidikan hingga Prestasinya |
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News