Calon Presiden Nomor Urut 1 Anies Baswedan dalam Desak Anies Yogyakarta (Edisi Pendidikan). DOK YouTube Anies Baswedan
Calon Presiden Nomor Urut 1 Anies Baswedan dalam Desak Anies Yogyakarta (Edisi Pendidikan). DOK YouTube Anies Baswedan

Anies: Perekrutan PPPK Jangan Bedakan Guru Sekolah Negeri dan Swasta

Ilham Pratama Putra • 24 Januari 2024 09:53
Jakarta: Calon Presiden Nomor Urut 1, Anies Baswedan, mengatakan perekrutan guru Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tak boleh membedakan asal sekolah guru. Hal ini menjawab persoalan guru honorer, terutama yang mengajar di sekolah swasta harus pindah ke sekolah negeri setelah lolos PPPK.
 
"Kita tidak ingin membedakan lagi swasta dan negeri," kata Anies dalam acara Desak Anies Yogyakarta (Edisi Pendidikan) dalam YouTube Anies Baswedan dikutip Rabu, 24 Januari 2024.
 
Menurutnya, pemindahan guru ke sekolah negeri membuat sekolah swasta menjadi kekurangan guru. Dia menegaskan anak yang sekolah di swasta maupun negeri merupakan sama-sama anak Indonesia.

"Toh orang tuanya membayar pajak yang sama. Karena itu, guru yang diangkat menjadi PPPK di sekolah swasta, kita akan ubah aturannya tetap berada di sekolah swasta itu dan mendidik anak-anak kita," jelas Anies.
 
Sehingga, guru-guru berstatus tegas atau jelas. Bukan hanya guru negeri, tapi juga swasta.
 
"Toh semuanya mendidikan anak Indonesia," tutur Anies.
 
Baca juga: Kesejahteraan Guru Masih Bermasalah, Ini Solusi Anies Hadapi Persoalan Guru Honorer

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(REN)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan