Ketujuh provinsi tersebut adalah Provinsi Aceh, DKI Jakarta, Gorontalo, Kalimantan Selatan, Bangka Belitung, Yogyakarta dan Jawa Timur. Tak hanya itu, tujuh provinsi tersebut juga 100 persen melaksanakan UNBK di Paket B dan Paket C.
“Komposisi provinsi ada tujuh yang sudah 100 persen menggunakan UNBK. Kalau kita lihat paket B dan C seluruh provinsi tersebut sudah 100 persen,” kata Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang), Kemendikbud, Totok Suprayitno saat Konferensi Pers tentang Hasil Ujian Nasional Tahun Pelajaran 2018/2019 di Gedung A Kemendikbud, Senayan, Jakarta, Selasa 7 Mei 2019.
Namun, UNBK belum diterapkan di lembaga pemasyarakatan. Karena keterbatasan perangkat komputer dan internet di sana. Peserta ujian di sana masih menggunakan ujian kertas.
“Kecuali Lembaga pemasyarakatan, memang masih menggunakan Ujian Nasional Berbasis Kertas dan Pensil (UNKP),” ujar Totok.
Baca: Tahun Depan UNBK Ditargetkan Jangkau Semua Daerah
Ia menjabarkan bahwa peserta UN di tahun 2019 ini adalah berjumlah 8,3 juta peserta. Dan terdiri dari 103 ribu satuan Pendidikan.
Untuk secara keseluruhan, jenjang Pendidikan yang melaksanakan UNBK mencapai 90,9 persen. Paling mendominasi SMK, secara nasional menggunakan UNBK sebesar 99,5 persen dan MA sebanyak 99,6 persen. Tingkat SMP mencapai 79,3 persen, SMA 97,3 persen dan MTs 97,9 persen.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News