Dirjen Guru dan Tenaga Kependidikan Kemendikbud, Iwan Syahril. Zoom
Dirjen Guru dan Tenaga Kependidikan Kemendikbud, Iwan Syahril. Zoom

Pola Relasi Guru dengan Orang Tua Siswa Harus Ditata Ulang

Muhammad Syahrul Ramadhan • 21 Agustus 2020 19:50
Jakarta: Pembelajaran di masa pandemi virus korona (covid-19) pola komunikasi guru dan orang tua siswa harus ditata ulang. Komunikasi guru dan orang tua kini harus lebih intensif, yang biasanya hanya terjadi saat pembagian rapor atau pertemuan awal semester.
 
"Sekarang relasi ini harus direstrukturisasi. Jadi, hampir setiap hari guru harus komunikasi dengan orang tua yang beragam," kata Dirjen Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), Iwan Syahril, dalam diskusi daring, Jumat, 21 Agustus 2020.
 
Menurut Iwan pola relasi guru dan orang tua saat ini mengalami pergeseran. Orang tua merupakan mitra pembelajaran yang strategis di masa pandemi. "Orang tua sekarang mitra yang sangat strategis, sangat menentukan bagaimana pembelajaran itu dilakukan," ujarnya.

Iwan mengatakan, para guru Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dan sekolah dasar (SD) juga perlu mengatur ulang waktu mengajar. Penyesuaian waktu harus dilakukan agar bisa menjalin komunikasi yang baik dengan para orang tua.
 
"Ini tidak mudah, karena sebelumnya tidak terjadi. Dan orang tua pun memiliki dimensi aktivitas berbeda," ujarnya.
 
Baca: Pandemi Dinilai Bisa Jadi Momentum Pemerataan Pendidikan
 
Iwan menekankan, relasi guru dan orang tua murid harus dibangun secara perlahan. Ia mengakui, komunikasi atau relasi guru dan orang tua tidak mungkin begitu saja harmonis, dinamis, atau produktif.
 
"Harus seperti relasi pada umumnya. Yang namanya relasi harus ada waktu untuk berproses sehingga mencapai titik saling percaya," ungkapnya.
 
Guru dan orang tua dinilai perlu juga membangun kepercayaan. Faktor kepercayaan bakal jadi penentu kelancaran pembelajaran di masa pandemi. "Bila sudah ketemu rasa percaya itu, strategi pembelajaran bisa sangat cair," kata dia.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AGA)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan