Ilustrasi ekonomi. DOK Medcom
Ilustrasi ekonomi. DOK Medcom

Mengenal Sistem Ekonomi Campuran: Pengertian, Tujuan, Ciri, Kelebihan dan Kelemahannya

Renatha Swasty • 11 September 2023 12:32
Jakarta: Setiap negara di dunia menerapkan sistem ekonomi berbeda-beda sesuai dengan kemampuannya. Salah satunya adalah sistem ekonomi campuran.
 
Sistem ekonomi campuran adalah gabungan peran pemerintah dan masyarakatnya dalam menyelesaikan permasalahan perekonomian. Sistem ekonomi campuran adalah sistem ekonomi gabungan antara kapitalis dan sosialis.
 
Sistem ekonomi campuran diberlakukan agar tidak ada keberpihakan kepada masyarakat atau pemerintah. Sehingga tidak menimbulkan kesenjangan.

Negara yang menerapkan sistem ekonomi campuran adalah sistem ekonomi campuran adalah Brazil, Mesir, dan Prancis. Yuk mengenal lebih jauh dengan sistem ekonomi campuran berikut ini:

Pengertian sistem ekonomi campuran

Dikutip dari laman sampoernauniversity, sistem ekonomi campuran adalah sistem yang berjalan di mana pihak pemerintah dan swasta saling berkolaborasi untuk menjalankan kegiatan ekonomi. Sistem ekonomi campuran dilakukan dengan cara pemerintah berhak mengintervensi kegiatan ekonomi masyarakat atau pelaku usaha dengan kebijakannya. Sedangkan, masyarakat bisa bebas untuk melakukan kegiatan ekonomi.
 
Dikutip dari laman ocbcnisp.com, sistem ekonomi campuran adalah perpaduan dari kapitalis dan sosialis. Sistem ekonomi ini memiliki persentase adil antara peran masyarakat dan pemerintah.
 
Sistem ekonomi kapitalis menyerahkan sepenuhnya kendali pada pihak swasta. Sementara itu, sistem ekonomi sosialis menjadikan pemerintah suatu negara sebagai pusat pengendali perekonomian.

Tujuan sistem ekonomi campuran

Berikut tujuan penerapan sistem ekonomi campuran bagi suatu negara dikutip dari laman ocbcnisp.com:
  1. Mendorong inovasi dan pertumbuhan ekonomi
  2. Keseimbangan antara kebebasan individu dan intervensi pemerintah
  3. Menyejahterakan masyarakat melalui kebijakan dan program yang dirancang
  4. Mencegah terbentuknya monopoli yang dapat menghambat persaingan sehat di pasar

Ciri-ciri sistem ekonomi campuran

Berikut ciri-ciri sistem ekonomi campuran dikutip dari laman sampoernauniversity.com:

1. Pemerintah sebagai pemangku kebijakan

Pemerintah diberikan porsi sebagai pemangku kebijakan yang dapat membatasi hal-hal tertentu yang dianggap terlalu berlebihan nantinya.

2. Masyarakat diberikan kebebasan

Pelaku usaha atau swasta diberikan kebebasan melakukan kegiatan ekonomi, seperti produksi dan inovasi. Namun, tetap harus mengikuti aturan yang telah ditetapkan oleh pemerintah selaku pemangku kebijakan.

3. Persaingan pasar cenderung sehat

Dalam sistem ekonomi campuran, persaingan pasar cenderung lebih sehat karena ada aturan jelas untuk membatasi tindakan-tindakan yang terlalu berlebihan dalam kegiatan ekonomi.

4. Kebijakan menentukan mekanisme pasar

Kebijakan yang ditetapkan oleh pemerintah dapat mengatur mekanisme pasar, seperti jumlah produksi, jenis produksi, sampai harga produksi.

5. Porsi antara pemerintah dan masyarakat sama

Porsi dari pemerintah dan masyarakat dalam sistem ekonomi campuran sama. Hal ini berbeda dengan sistem ekonomi kapitalis yang bobotnya lebih banyak ke masyarakat atau sistem ekonomi sosialis yang lebih mengarah ke pemerintah.

6. Pemerintah bisa membentuk usaha

Pemerintah tetap dapat membentuk badan usaha yang harus mematuhi aturan yang ada.

Kelebihan sistem ekonomi campuran

Terdapat beberapa kelebihan sistem ekonomi campuran. Berikut penjelasannya dikutip dari laman ocbcnisp.com:

1. Fleksibel

Sistem ekonomi campuran cenderung fleksibel karena pelaku usaha dan pemerintah dapat menyesuaikan dengan kondisi yang ada.

2. Menghasilkan inovasi

Pelaku usaha dapat berinovasi untuk dapat bersaing di pasar karena tetap diberi kebebasan. Sebab, dibutuhkan kreativitas dari pelaku usaha agar dapat berjalan efisien sehingga menghasilkan keuntungan besar meskipun tetap mengikuti aturan dari pemerintah.

3. Persaingan pasar sehat

Meskipun menganut pasar bebas, persaingan pasar cenderung sehat karena ada batasan yang telah diatur oleh pemerintah.

4. Pemilik modal minim mempunyai peluang

Pelaku usaha yang memiliki modal minim masih dapat bertahan hidup karena pemerintah akan memberikan suntikan modal atau bantuan dalam bentuk lain agar usahanya dapat bersaing di pasaran. Selain itu, usaha kecil juga menjadi salah satu sumber pergerakan roda ekonomi negara.

5. Kesenjangan ekonomi tidak jomplang

Kesenjangan ekonomi tidak dapat dihindarkan, tetapi setidaknya tidak terlalu jauh. Hal ini lantaran masyarakat menengah ke bawah tetap mendapatkan dukungan dari pemerintah atau swasta untuk dapat mengembangkan usaha.

6. Tidak ada eksploitasi buruh

Tidak ada eksploitasi buruh karena perusahaan swasta tetap harus patuh terhadap aturan dari pemerintah. Misalnya, aturan upah minimum.

Kelemahan sistem ekonomi campuran

Selain memiliki kelebihan, sistem ekonomi campuran juga memiliki kekurangan. Berikut kekurangannya:

1. Berpotensi suap

Bukan tidak mungkin pelaku usaha yang memiliki modal besar menyuap pemerintah untuk melancarkan usahanya. Sebab, pemerintah mengatur sepenuhnya kebijakan.

2. Keuntungan pihak swasta tidak maksimal

Hal ini lantaran pihak swasta akan dibatasi keuntungannya dengan kebijakan dari pemerintah. Misalnya, pemberlakuan pajak.

3. Produksi terbatas

Aturan pemerintah dapat mengatur jumlah produksi. Sehingga, kemungkinan produksi yang seharusnya bisa lebih besar dibatasi jumlahnya melalui kebijakan dari pemerintah.
 
Nah itulah penjelasan lengkap soal sistem ekonomi campuran, mulai dari pengertian, tujuan, ciri, kelebihan, hingga kelemahannya. Semoga informasi ini bermanfaat yaa.
 
Baca juga: Mengenal Sistem Ekonomi Beserta Jenis dan Karakteristiknya
 

Kuliah di kampus favorit dengan beasiswa full kini bukan lagi mimpi, karena ada 426 Beasiswa Full dari 21 Kampus yang tersebar di berbagai kota Indonesia. Info lebih lanjut klik, osc.medcom.id
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(REN)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan