Ana menjadi contoh inspiratif dalam menyeimbangkan perannya sebagai ibu dan peneliti. Yuk kita kenalan lebih dalam dengan Ana dialnsir dari akun Instagram Brin Indonesin:
Meskipun sibuk dengan pekerjaan, Ana tetap memberikan perhatian penuh pada keluarga, terutama anak-anaknya. Dia membuktikan keseimbangan antara karier dan keluarga mungkin tercapai dengan adanya kedisiplinan sebagai kunci paling penting.
Misalnya, membagi waktu antara pekerjaan di kantor dan tugas sebagai ibu di rumah. Dengan adanya anak yang membutuhkan perhatian, ia berusaha memisahkan kedua peran tersebut.
Saat di kantor, fokusnya sepenuhnya pada riset. Sementara itu, di rumah, ia memberikan perhatian penuh kepada anak-anaknya. Disiplin dalam mengatur waktu memungkinkan Ana menjalani keduanya dengan baik.
Baca juga: 6 Beasiswa Ini Cocok Banget Buat Para Ibu yang Mau Lanjut Kuliah |
Komunikasi yang baik dengan keluarga juga menjadi kunci utama. Ana selalu memastikan anak-anaknya memahami pekerjaannya, seperti saat ia melakukan riset di lapangan. Dengan menjelaskan pentingnya pekerjaan yang dilakukan, anak-anaknya dapat mendukung dan merasa terlibat, meski Ia sering harus pergi untuk penelitian.
“Menjadi ibu dan profesional adalah perjalanan yang penuh tantangan. Tidak ada ibu yang sempurna, tetapi setiap ibu berusaha sebaik mungkin untuk keluarga dan kariernya,” kata Ana.
Kisah Ana Setyastuti menginspirasi kita untuk menghargai perjuangan ibu dalam menyeimbangkan karier dan keluarga. Mari kita beri apresiasi kepada setiap ibu yang terus berusaha memberikan yang terbaik. Semoga kisah Ana menjadi motivasi bagi banyak ibu untuk tetap berdedikasi dalam peran mereka. (Nanda Sabrina Khumairoh)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News