dapat berkontribusi maksimal. Nunuk meminta mahasiswa menyusun pembelajaran inovatif.
"Mahasiswa memberikan bantuan dalam penyusunan program pembelajaran inovatif dan adaptif teknologi menjadi ujung tombak dalam membawa terobosan positif di lingkungan sekolah penugasan," kata Nunuk melalui YouTube Kemendikbud RI, Senin, 19 Februari 2024.
Nunuk berharap program yang dibawa mahasiswa dapat berjalan konsisten. Sebab, hal itu akan menjadi aset berharga bagi satuan pendidikan.
"Komitmen dan semangat kalian merupakan aset berharga dalam pengembangan dunia pendidikan di Indonesia. Saya ingin berpesan agar adik-adik mahasiswa menjalankan penugasan dengan baik. Jadilah kolaborator pembelajar yang gigih bersama para guru dan tenaga kependidikan di sekolah," tutur dia.
Tahun ini, Kemendikbudristek kembali melepas mahasiswa program Kampus Mengajar angkatan ke-7. Sebanyak 32.577 mahasiswa akan membantu proses pembelajaran selama empat bulan ke depan di sekolah-sekolah.
Mendikbudristek Nadiem Makarim berharap mahasiswa bisa berkontribusi dengan baik pada sekolah penugasan. "Kontribusi seluruh mahasiswa di Kampus Mengajar adalah ikut meningkatkan inovasi pembelajaran literasi dan numerasi di sekolah penegasan yang masing-masing," tutur dia.
Baca juga: Nadiem Klaim Kampus Mengajar Berbuah Peningkatan Ranking PISA |
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News