"Saya melihat nilai yang cukup krusial, yaitu bahwa pendidikan bukan lagi sebagai proses pencerdasan bangsa, tetapi sekadar pemenuhan kewajiban konstitusional," kata Darmaningtyas dalam Focus Group Discussion (FGD) Kerapuhan Etika Penyelenggara Negara di YouTube BPIP RI dikutip Rabu, 4 September 2024.
Dia menilai pendidikan hari ini bukan lagi sebagai proses humanisasi. Padahal, kata dia, pendidikan seharusnya membuat manusia lebih manusiawi.
"Tapi sekarang yang terjadi ini pendidikan menjadi proses dehumanisasi. Itu secara filosofis," ujar dia.
Secara ideologis dan politik terjadi amalisasi atau formalisasi agama di dunia pendidikan. Hal ini memicu meningkatnya sikap intoleran pada guru dan peserta didik.
"Ya kita lihat, saya agak sedih dengan perdebatan soal pakai tidak pakai jilbab pada anggota Paskibraka (HUT ke-79 RI), kemarin," tutur Darmaningtyas.
Hal ini menjadi ironi tersendiri bagi dunia pendidikan. Sebab, harusnya dalam dunia pendidikan anak bertumbuh dan berkembang secara toleran dan baik dalam nilai maupun norma.
"Jangan malah terjadi pendangkalan pandangan terhadap penyelenggaran pendidikan ini," tegas dia.
Baca juga: Biaya Pendidikan Picu Tingginya Inflasi, Ini 3 Biang Keroknya |
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News