Mendikbud, Muhadjir Effendy saat meninjau SMK 1 Jakarta. Medcom.id/Muhammad Syahrul Ramadhan.
Mendikbud, Muhadjir Effendy saat meninjau SMK 1 Jakarta. Medcom.id/Muhammad Syahrul Ramadhan.

Daerah Diminta Setop Buka SMK yang Tak Kompetitif

Muhammad Syahrul Ramadhan • 29 Juli 2019 18:32
Jakarta: Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy meminta daerah tidak lagi membuka SMK dengan jurusan yang tidak sesuai dengan kebutuhan industri. Mengingat pengangguran SMK masih cukup tinggi
 
"Kita minta untuk dikurangi karena itu kewenangnya dari pemerintah provinsi, pertama supaya tidak lagi membuka jurusan-jurusan yang sudah tidak kompetitif," kata Muhadjir dalam kunjungannya ke SMK Negeri 1 Jakarta, Jakarta Pusat, Senin, 28 Juli 2019.
 
Sementara untuk jurusan yang sudah terlanjur ada, Muhadjir minta untuk dikonversi menyesuaikan kebutuhan kekinian. Terkait jurusan, Muhadjir mengatakan masing-masing daerah yang paling tahu kebutuhannya

"Kemendikbud memberikan keleluasaan kepada dunia industri membantu memberikan urun kepada sekolah-sekolah partner, untuk merancang kurikulum di masing-masing tempat.  Porsinya itu bisa sampai 70%," ujarnya.
 
Baca juga: Ridwan Kamil Akan Rombak Keberadaan SMK
 
Lebih lanjut Muhadjir menjelaskan,  70% kurikulum itu bisa di core-nya bersama industri, sesuai dengan kebijakan. Pasalnya SMK sekarang demand based atau berbasis kebutuhan.
 
Selain kurikulum, teaching factory juga ditentukan oleh industri partner. "SMK itu tidak lagi berbasis pada dari pihak pemilik, dari pihak supply termasuk Kemendikbud, tetapi lebih kepada peminta," ungkapnya.
 
Hari ini Menteri Muhadjir menyambangi SMKN 1 Jakarta. Rencananya  salah satu sekolah tertua itu bakal direvitalisasi. Revitalisasi sendiri rencananya juga akan dilakukan pada ribuan SMK.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(CEU)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan