Yasir dan Garuda meraih medali perak. Sementara itu, Maulana meraih medali perunggu di katagori individu.
Materi yang dilombakan dalam SIMPIC, meliputi mikrobiologi, parasitologi, dan imunologi. Terdapat beberapa tahapan untuk sampai di babak final.
Tahap pertama, yakni qualifying round. Peserta mesti mengerjakan soal pilihan ganda sebanyak 80 butir.
Selanjutnya, tim menghadapi stage round. Dalam tahap ini, terdapat second round, revival round, elimination round, dan final round. Yasir mengungkapkan terdapat beberapa tantangan dalam kompetisi.
“Menurut saya untuk babak qualifying round atau babak pertama dan second round proporsi soal kurang merata. Ada beberapa soal yang setahu tim saya tidak ada di referensi yang dicantumkan oleh panitia,” ujar Yasir dikutip dari unair.ac.id, Kamis, 17 Maret 2022.
Senada, Maulana mengungkapkan ada soal yang tidak tercantum dalam buku referensi. “Ada beberapa soal yang di luar prediksi, karena jawabannya ada di luar buku referensi yang mereka kasih,” kata Maulana.
Sementara itu, Garuda mengaku sempat mengalami kesulitan di awal belajar. Sebab, buku dan referensi seluruhnya berbahasa Inggris.
“Pertama-tama agak kesulitan tentang bahasa Inggris-nya, soalnya buku yang dipakai berbahasa Inggris semua. Tapi lama kelamaan sudah terbiasa, meskipun di awal belajar agak kesulitan,” kata mahasiswa asal Lamongan tersebut.
Namun, ketiganya mampu lolos hingga babak final dan berhasil membawa medali. Prestasi ini menjadi satu dari sekian deretan prestasi membanggakan yang diraih mahasiswa FK UNAIR.
Tips ikut perlombaan
Mahasiswa Unair yang dipilih menjadi delegasi SIMPIC mesti mengikuti seleksi internal BEM FK Unair pada Oktober 2021. Kemudian, peserta mempersiapkan diri dengan belajar berbagai buku dan referensi yang diberikan panitia.Maulana memberikan tips lolos kompetisi. Dia menyebut mesti berusaha maksimal agar dapat menguasai materi yang dilombakan.
“Berupaya semaksimal mungkin untuk menguasai materi lombanya,” tutur dia.
Sementara itu, Yasir mengungkapkan tips sukses mengikuti lomba yaitu banyak belajar materi serta memiliki strategi tim yang solid. Dia menyebut sebelum hari hari H lomba mulai lebih banyak porsi belajar.
"Membuat PPT materi lomba, lalu menjelaskan materinya ke anggota lain dalam satu tim. Membuat PPT latihan soal baik untuk anggota lain dalam satu tim maupun untuk anggota tim lainnya,” ucap Yasir.
Tak cuma itu, mahasiswa juga mesti memahami guideline lomba dan mempersiapkan strategi berdasarkan guideline yang diberi panitia. Terakhir, saat hari H jangan lupa berdoa sebelum mengerjakan soal.
SIMPIC merupakan kompetisi bertaraf internasional yang digelar rutin setiap tahun oleh Faculty of Medicine Siriraj Hospital, Mahidol University, Bangkok, Thailand. Pelaksanaan SIMPIC 2022 digelar daring.
Sebanyak 82 tim perwakilan dari berbagai negara mengikuti kompetisi ini. Tim terdiri atas masing-masing empat orang. Total, 324 peserta ikut dalam SIMPIC.
Baca: FKUI Borong 3 Juara Kompetisi Fisiologi Internasional di Jepang
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News