"Ada banyak contoh anak pejabat LTMPT tidak lulus (seleksi masuk PTN). Bahkan, anak kandung wakil rektor di salah satu perguruan tinggi besar tidak lulus," ujar Ashari pada konferensi pers Pengumuman Hasil UTBK-SBMPTN 2022, di Gedung Kemendikbudristek, Jakarta, Kamis 23 Juni 2022.
Ashari juga memastikan, tidak terjadi jual beli kursi kosong di PTN, bahkan untuk anak pejabat sekalipun. Adapun prosedur setiap hasil tes diserahkan sesuai dengan skor yang didapat peserta.
"Semua sistem bekerja, sehingga sulit dilakukan hal-hal di luar itu," jelasnya.
Lebih lanjut, Ashari menuturkan, sebanyak 800.852 peserta mengikuti UTBK-SBMPTN 2022. Dari keseluruhan peserta, hanya 192.810 peserta dinyatakan lulus atau 24,07 persen.
Adapun perinciannya, 88.703 peserta lulus di program studi (Prodi) Sains Teknologi (Saintek) dari 359.791 pendaftar. Sedangkan dari 372.714 pendaftar prodi sosial humaniora (Soshum), sebanyak 86.801 peserta lulus seleksi.
"Selain itu, 17.306 peserta lolos pada kelompok ujian campuran dari total pendaftar 68.347," tambah rektor ITS ini.
Baca juga: LTMPT Beberkan Sejumlah Temuan Kecurangan dalam UTBK-SBMPTN 2022
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News