Dekan FISIP UI, Semiarto Aji Purwanto, dalam sambutannya menegaskan, pentingnya peringatan ini sebagai pengingat bahwa isu Palestina masih jauh dari kata selesai. Lebih lanjut, Aji menekankan, peringatan ini tidak hanya milik satu negara, bangsa, atau agama, melainkan bagi seluruh umat manusia di seluruh dunia.
“Tanggal 29 November ini ditetapkan oleh PBB sebagai Hari Solidaritas Internasional untuk Palestina. Hari Solidaritas Internasional untuk Palestina ini milik seluruh negara, bangsa, dan agama yang ada di muka bumi ini," ujar Aji dalam siaran persnya di Jakarta, Jumat, 1 Desember 2023.
Aji juga mengkritik tindakan Israel yang menurutnya telah melanggar hak asasi manusia dasar, yakni hak untuk hidup, terhadap warga sipil Palestina. "Masalah Palestina bukan hanya masalah politik terkait dengan kemerdekaan, tetapi juga melibatkan aspek kemanusiaan yang mendalam. Ini bukan hanya tentang agama, melainkan tentang hak-hak dasar manusia yang harus dihormati," katanya.
Acara itu juga dihadiri oleh Muhsin Syihab, Staf Ahli Menteri Luar Negeri Bidang Hubungan Antar-Lembaga, Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia, Prof. Evi Fitriani, Ph.D sebagai Guru Besar, Departemen Hubungan Internasional, FISIP Universitas Indonesia, dan Perwakilan dari Majelis Ulama Indonesia, juga Majelis Pekerja Harian Persekutuan Gereja-Gereja Indonesia.
Dalam kesempatan tersebut, mereka sepakat konflik kedua negara itu merupakan konflik antara agama Islam dan Kristen. Dia mengatakan, tindakan Israel terhadap warga Palestina sangat brutal.
Karena itu, penting bagi seluruh masyarakat Indonesia untuk memiliki pandangan yang seragam terhadap isu ini. "Perang ini bukan perang antara Islam dan Kristen, ini bukan perang agama. Ini yang harusnya kita sadari (sebagai) orang Indonesia. Ini adalah perang antarorang yang membunuh dan dibunuh yang tidak punya power. Bagaimana kita menyolidaritaskan," katanya.
Peringatan Hari Solidaritas Internasional untuk Palestina ini diharapkan dapat menjadi momentum penting bagi masyarakat internasional untuk terus mengadvokasi penyelesaian konflik dan penegakan hak asasi manusia di Palestina.
| Baca juga: Dubes Zuhair Sebut Bantuan Indonesia Sangat Berarti Bagi Warga Palestina |
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id