Pengambilan sumpah dokter angkatan ke-230 Undip dipandu Dekan Fakultas Kedokteran Undip Semarang Dwi Pudjonarko. Dokter baru lainnya mengambil sumpah secara langsung dari jarak jauh dengan menggunakan aplikasi konferensi video yang sudah disiapkan.
Dwi mengatakan pengambilan sumpah dokter secara daring ini merupakan yang pertama kalinya dilakukan Undip. Namun, Undip bukan perguruan tinggi pertama yang mengambil sumpah dokter baru secara virtual.
"Undip ini perguruan tinggi kelima yang mengambil sumpah dokter baru secara virtual di tengah pandemi COVID-19," kata Dwi melansir Antara, Senin, 20 April 2020.
Baca: UGM: Perlu Pendekatan Multidimensi Tingkatkan Kepatuhan Saat PSBB
Secara hukum, menurut dia, pengambilan sumpah secara daring ini sah. Dwi berpesan para dokter baru menyiapkan diri dalam menghadapi situasi yang terjadi saat ini.
"Covid-19 merupakan ujian bagi profesi dokter. Bersiaplah untuk mengabdikan diri," ujarnya.
Dalam kegiatan tersebut, sambutan Rektor Undip Semarang dan perwakilan orang tua dokter baru juga disampaikan secara virtual. Rektor Undip Yos Johan Utama menyampaikan syukur karena pengambilan sumpah dokter batu ini bisa digelar di tengah keprihatinan bangsa.
Menurut dia, dokter merupakan profesi yang bermartabat. "Oleh karena itu harus diemban oleh seseorang yang mempunyai integritas tinggi," kata Yos Johan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News