HIMPSI dan Kemendikdasmen gelar Training as Healing. Foto: HIMPSI
HIMPSI dan Kemendikdasmen gelar Training as Healing. Foto: HIMPSI

Gelar Pelatihan, Kemendikdasmen Pastikan Guru Penyintas Bencana Sosial Jadi Agen Pemulihan

Citra Larasati • 26 Juni 2025 15:33
Jakarta:  Himpunan Psikologi Indonesia (HIMPSI) bersama Direktorat Pendidikan Khusus dan Pendidikan Layanan Khusus (PK–PLK) Kemendikdasmen menggelar kegiatan Training as Healing.  Program ini menjangkau 80 peserta, mayoritas guru penyintas bencana sosial Maret 2025 di Distrik Anggruk, Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan, serta pegawai unit terkait di bawah PK–PLK. 
 
Para peserta berasal dari sejumlah titik pengungsian, seperti Sentani, Dekai, dan Wamena. “Pemulihan psikologis adalah fondasi bagi keberlanjutan pendidikan di daerah terdampak bencana. Melalui Training as Healing, kami memastikan guru-guru kembali mengajar dengan ketahanan mental yang lebih baik, dan bahkan menjadi agen pemulihan di komunitasnya,” Ketua Umum HIMPSI Pusat, Andik Matulesy dalam siaran persnya, Kamis, 26 Juni 2025.
 
Baca juga:  Mendikdasmen: Guru BK Harus Punya Banyak Referensi Metode Pembelajaran

Program ini digelar oleh Korps Relawan Bencana (KRESNA) HIMPSI. Materi disampaikan oleh tim psikolog KRESNA HIMPSI Pusat dan fasilitator HIMPSI Wilayah Papua, mencakup pengenalan dampak psikologis bencana sosial, teknik pemulihan diri dan komunitas, persiapan psikologis untuk kembali ke lingkungan asal, dan pengenalan Psychological First Aid (PFA) melalui simulasi dan permainan terapeutik
 
Seorang guru peserta dari Dekai mengungkapkan, “Saya datang untuk mengalahkan rasa takut. Sekarang saya lebih tenang, sudah bisa tidur nyenyak, dan siap kembali lingkungan saya. Metode dan permainan di pelatihan ini sangat membantu," katanya
 
Baca juga:  Dedi Mulyadi Jamin Siswa Miskin di Jabar Diterima di Sekolah Negeri dan Dapat Bantuan Rp3,6 Juta

Ketua Umum KRESNA sekaligus Ketua IV HIMPSI Pusat, Anrilia E.M. Nindyah turut hadir dan menegaskan komitmen HIMPSI.  “Pemulihan psikologis bukan sekadar pelengkap dalam penanganan bencana, melainkan kebutuhan utama bagi keberlangsungan pendidikan dan kesejahteraan masyarakat," terangnya. 

Dengan berakhirnya program ini, seluruh peserta dinyatakan siap kembali ke lingkungan masing-masing sembari membawa keterampilan PFA untuk mendukung pemulihan komunitas.
 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(CEU)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan