Ilustrasi Medcom.id.
Ilustrasi Medcom.id.

Bacaan Niat Itikaf di Masjid Lengkap dengan Tata Caranya

Muhammad Syahrul Ramadhan • 11 April 2023 15:43
Jakarta: I'tikaf merupakan ibadah yang dianjurkan untuk dikerjakan di bulan Ramadan. Terutama di 10 hari terakhir sebagai upaya untuk meraih lailatul qadar.
 
Sebagaimana hadits Rasulullah SAW: 
 
“Siapa yang ingin beri’tikaf bersamaku, maka beri’tikaflah pada sepuluh malam terakhir,”  (HR Ibnu Hibban).   

Pengertian I’tikaf

Secara terminologi i’tikaf dapat diartikan berdiam diri di dalam masjid untuk beribadah kepada Allah dengan tata cara tertentu disertai dengan niat. Berikut ini hukum dan bacaan niat i’tikaf di masjid.

Hukum melakukan Itikaf

Itikaf ibadah sunnah (mustahab). Hal tersebut merujuk pada sabda Rasulullah SAW:
 
“Sungguh saya beritikaf di sepuluh hari awal Ramadan untuk mencari malam kemuliaan (lailat al-qadr), kemudian saya beritikaf di sepuluh hari pertengahan Ramadan, kemudian Jibril mendatangiku dan memberitakan bahwa malam kemuliaan terdapat di sepuluh hari terakhir bulan Ramadan. Barangsiapa yang ingin beritikaf, hendaklah dia beritikaf (untuk mencari malam tersebut). Maka para sahabat pun beritikaf bersama beliau” (HR. Muslim).
 
Dalam hadis di atas, Sobat Medcom diberikan pilihan oleh Rasulullah SAW untuk melaksanakan itikaf. Sikap tersebut merupakan indikasi itikaf melihat pada asalnya tidak wajib. Namun, status sunnah ini dapat menjadi wajib apabila seorang bernadzar untuk beritikaf.
 
Sebagaimana yang disandarkan melalui hadits ‘Aisyah mengatakan Rasulullah bersabda, “barangsiapa bernadzar untuk melakukan ketaatan kepada Allah, dia wajib menunaikannya” (HR. Bukhari).
 
Sejalan dengan hadis di atas, Ibnu Hajar al-Asqalani dalam kitab Fath al-Bari mengatakan Itikaf tidaklah wajib berdasarkan ijma’ kecuali bagi seorang yang bernadzar untuk melakukan itikaf.

Niat I’tikaf di Masjid

Bacaan Niat Itikaf di Masjid Lengkap dengan Tata Caranya
Nawaitu an i’tikafa fi hadzal masjidi sunnatal lillaahi ta’ala”.
 
Artinya: “Saya niat berdiam diri di dalam masjid, sunah karena Allah ta’ala”.
 
Baca juga: Bacaan Doa Sapu Jagat, Sering Diamalkan Rasulullah SAW saat Malam Lailatul Qadar
 

Tata Cara I’tikaf

Pengasuh Majelis Taklim “Syubbanul Muttaqin” dalam tulisannya di NU Online menjelaskan ada empat rukun i’tikaf. Berikut ini rukun i’tikaf:
  • Niat
  • Berdiam diri di masjid sekurang-kurangnya selama tumaninah shalat
  • Masjid
  • Orang yang beri’tikaf.
Syarat orang yang beri’tikaf adalah beragama Islam, berakal sehat, dan bebas dari hadas besar. Artinya, tidak sah i’tikaf dilakukan oleh orang yang tidak memenuhi syarat tersebut.

Doa i’tikaf

Rabbanaa aatina fiddunyaa hasanah, wa fil aakhirati hasanah wa qinaa ‘adzaabannaar”.
 
Artinya: “Wahai Tuhan kami, anugerahkanlah kepada kami kebajikan di dunia dan kebajikan di akhirat dan peliharalah kami dari siksa api neraka."
 

Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(RUL)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan