Koordinator Nasional Jaringan Pemantau Pendidikan Indonesia (JPPI) Ubaid Matraji. DOK YouTube KPK RI
Koordinator Nasional Jaringan Pemantau Pendidikan Indonesia (JPPI) Ubaid Matraji. DOK YouTube KPK RI

JPPI Ungkap Sejumlah Modus Kecurangan dalam PPDB

Ilham Pratama Putra • 11 Juni 2024 16:36
Jakarta: Koordinator Nasional Jaringan Pemantau Pendidikan Indonesia (JPPI) Ubaid Matraji meminta pemerintah memantau ketat rangkaian Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2024. Hal itu agar berbagai kecurangan dalam PPDB seperti tahun lalu tak terulang.
 
Ubaid mengungkap sejumlah modus kecurangan pada PPDB 2023. Salah satunya, praktik jual beli kursi di sekolah negeri.
 
"Bentuknya macam-macam ya, ada yang model jual beli kursi," beber Ubaid dalam diskusi media Mencegah Praktik Korupsi Penerimaan Siswa Baru di YouTube KPK RI dikutip Selasa, 11 Juni 2024.

Kemudian, ada juga modus menumpang Kartu Keluarga. Ubaid mengungkap modus ini dilakukan agar siswa bisa masuk ke sekolah yang diinginkan pada Jalur Zonasi.
 
"Ada sertifikat prestasi abal-abal ini untuk Jalur Prestasi, ini bentuk manipulasi yang kami lihat," ungkap dia.
 
Ubaid menybut belum lagi ada modus titipan. Sejumlah oknum memakai nama pejabat atau instansi tertentu untuk meloloskan siswa di sekolah tertentu.
 
"Ada titipan dinas lah ada titipan pemda lah ada titipan DPR dan seterusnya di lapangan itu. Kemudian ada pemalsuan data kemiskinan, ini terjadi karena ada Jalur Afirmasi, karena jalur itu mempunyai jatah yang beda-beda sehingga semua jalur dimainkan oleh seluruh peserta didik," beber dia.
 
Baca juga: KPK: 24,6% Siswa Diterima PPDB 2023 Karena Beri Imbalan ke Sekolah

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(REN)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan