Masjkur lahir di Singosari, 30 Desember 1904. Dia dibesarkan di lingkungan Islam yang taat. Pada usia 9 tahun, ia telah menunaikan Ibadah Haji.
Masjkur banyak berjasa pada perkembangan haji di Indonesia. Atas jasa-jasanya dia diberikan gelar Pahlawan Nasional pada 8 November 2019.
Seperti apa perjalanan hidup Masjkur? Yuk mengenal lebih jauh soal Masjkur dikutip dari laman kemenag.go.id:
Tokoh dari Jawa Timur itu diangkat menjadi Menteri Agama dalam Kabinet Amir Syarifudin II (reshuffle). Namun, pada Januari 1948, Kabinet Amir jatuh.
Meskipun cuma menjabat selama 2,5 bulan, Masjkur berhasil membuat Peraturan Menteri Agama yang sangat penting, yaitu biaya Pengadilan Agama disetor ke Kas Negara.
Pada Kabinet berikutnya, Masjkur kembali terpilih menjadi Menteri Agama. Masjkur memberlakukan peraturan perkara perdata di kalangan umat Islam diperiksa dan diputus oleh Pengadilan Agama.
Masjkur atas perintah Bung Hatta juga membentuk misi haji ke Saudi. Dengan misi ini, dunia internasional menjadi tahu ada negara baru bernama Republik Indonesia yang telah merdeka dan mayoritas penduduknya beragama Islam.
Masykur menjabat sebagai Menteri Agama RI pada empat periode, yaitu Kabinet Amir Syarifuddin II (11 November 1947 sampai 29 Januari 1948), Kabinet Hatta I (29 Januari 1948 sampai 4 Agustus 1949), Kabinet Hatta II (4 Agustus 1949 sampai 20 Desember 1949), dan Kabinet Ali Sastroamijoyo (30 Juli 1953 sampai 12 Agustus 1955)
Dia pernah terpilih menjadi Ketua Sarekat Buruh Muslimin Indonesia pada masa pemerintahan Orde Baru. Berkat kemajuan lembaga yang dipimpinnya, lembaga ini diundang berkunjung ke Uni Soviet dalam peninjauan kegiatan kaum buruh sekaligus perkembangan Islam pada negara komunis.
Masjkur juga pernah menjabat sebagai Ketua fraksi PPP DPR pada masa pembahasan RUU tentang perkawinan. Dia juga dipilih sebagai Ketua Dewan Presidium Pengurus Besar NU pada 1952.
Kontribusi terbesarnya merupakan proyek prestisius Al-Qur'an raksasa yang menjadi Al-Qur'an pusaka dan saat ini tersimpan di Masjid Baiturrahim, Istana Negara, Jakarta.
Baca juga: Mengenal H.R. Rasuna Said, Perempuan Minang yang Getol Perjuangkan Pendidikan Wanita |
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id