Ilustrasi kesehatan mental. Pexel
Ilustrasi kesehatan mental. Pexel

3 Langkah Dukungan Psikologis Awal Bagi Kesehatan Mental Remaja

Renatha Swasty • 23 Januari 2023 20:43
Jakarta: Usia remaja merupakan masa yang tepat untuk pengembangan diri dan kompetensi karena di masa ini penuh dengan semangat dan energi. Namun, terkadang di masa ini remaja juga cukup rentan mengalami banyak tekanan dan permasalahan.
 
Permasalah itu bisa dengan teman, orang tua, atau diri sendiri. Namun, hal tersebut wajar karena tidak ada orang yang tidak memiliki masalah.
 
Hal yang harus diperhatikan adalah tidak boleh membiarkan masalah berlarut-larut hingga menimbulkan dampak buruk bagi kesehatan mental, bahkan fisik. Oleh karena itu, penting untuk kalian memahami Dukungan Psikologis Awal atau DPA.

Dukungan Psikologis Awal (DPA) adalah keterampilan sederhana untuk membantu diri sendiri atau temanmu menghadapi masalah atau situasi sulit. DPA bertujuan memberikan dukungan sedini mungkin untuk mencegah dan mengurangi dampak negatif dari suatu masalah.
 
Memberikan Dukungan Psikologis Awal tidak sulit. Apabila melihat teman kita sedang murung ataupun dengan ciri-ciri sedang mengalami masalah lainnya, dapat melakukan hal-hal berikut ini dikutip dari laman Ditsmp Kemdikbud:

1. Kenali dan beri perhatian

Langkah paling awal dalam DPA ialah mengenali tanda-tanda seseorang butuh bantuan dan memberi perhatian. Beberapa tanda mereka sedang dalam masalah, seperti terlihat murung, sedih, menyendiri, dan sebagainya.
 
Apabila telah mengenali ciri-ciri tersebut, langkah selanjutnya dengan memberi perhatian. Cobalah mendekati teman yang sedang bersedih dan menanyakan apakah dia sedang baik-baik saja atau tidak.

2. Dengarkan dengan penuh perhatian

Terus gali informasi yang sedang dialaminya. Setelah ia sudah mulai terbuka, dengarkan keluh-kesahnya dengan saksama dan penuh perhatian. Beri respons positif atas kejadian atau masalah yang dialami. Hindari memberikan respons negatif ataupun menghakimi teman yang sedang mengalami masalah karena itu justru akan membuatnya semakin tertekan.

3. Hubungkan dengan sumber dukungan lain

Kalian juga dapat membantu teman yang sedang memiliki masalah untuk mengenali potensi yang dimilikinya untuk bisa memecahkan masalah yang sedang dihadapi. Hubungkan dengan sumber dukungan lain bila diperlukan.
 
Apabila merasa tidak memiliki cukup kemampuan untuk membantu menyelesaikan masalah temanmu, jangan dipaksakan. Bantu temanmu mencari dukungan dari pihak lain yang lebih kompeten.
 
Itulah tadi tiga hal terkait Dukungan Psikologis Awal atau DPA. Jangan menjadi individu cuek dan tidak peduli terhadap teman atau siapa pun yaa.
 
Sesungguhnya, dukungan yang kalian berikan sangat berarti bagi mereka untuk bisa terlepas dari masalah yang sedang dihadapi. Ayo peduli kepada sesama agar kesehatan mental mereka bisa terjaga dengan baik!
 
Baca juga: 4 Trik dari Psikolog untuk Redakan Stres dengan Cepat, Terbukti Benar

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(REN)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan