Tentunya, setiap bioma didominasi oleh flora dan fauna yang khas. Siklus bioma dikatakan terjadi karena berawal dari tumbuhan yang mendominasi. Berikut Medcom.id rangkum penjelasan bioma beserta contohnya yang ada di dunia.
Pengertian dan ciri-ciri bioma
Melansir laman ruangguru.com, bioma adalah komunitas klimaks atau kumpulan macam-macam populasi yang bertahan dalam jangka waktu yang lama. Bioma sendiri memiliki ciri-ciri, seperti terbentuk dari hasil interaksi antara unsur-unsur yang hidup dalam lingkungan tersebut.Misalnya, air, iklim, tanah, dan organisme yang hidup di suatu daerah. Komunitasnya cukup stabil kecuali ada kejadian yang mengganggu kestabilannya.
Umumnya, penamaan bioma didasari oleh dominasi vegetasinya. Selain itu, ditempatkan pada wilayah atau daerah yang cukup luas sehingga mudah dikenali dengan melihat vegetasi yang mendominasi.
Fungsi bioma
- Mempermudah penataan suatu populasi
- Mengetahui jenis tumbuhan dan hewan berdasarkan cara hidupnya untuk menyesuaikan diri terhadap lingkungan
- Mempermudah pendataan jenis-jenis tumbuhan dan hewan
- Mempermudah pengelompokan hewan ataupun tumbuhan yang baru ditemukan
Jenis dan karakteristik bioma di dunia
1. Bioma stepa
Dikutip dari e-Modul yang disusun oleh Hajrah dan SMA Negeri 2 Wajo pada 2019, bioma stepa sering disebut sebagai padang rumput yang terdiri dari rumput sebagai flora utama. Persebaran ini meliputi daerah yang tidak memiliki manfaat curah hujan tinggi di sepanjang iklim tropis dan subtropics.Persebarannya ada di benua Asia (taklamakan), Afrika Utara (gurun sahara), Amerika Serikat (great basin), Argentina, Australia (padang gibson), dan Brasilia (campos). Di Indonesia juga ada di daerah parangtritis Yogyakarta, Sumbawa Nusa Tenggara Timur dan Nusa Tenggara Barat.
Ciri-ciri:
- Memiliki curah hujan yang sangat sedikit kurang lebih hanya 25 mm per tahunnya
- Kelembapan udara sangat rendah karena kekurangan air
- Penguapan atau proses evaporasi tumbuhan sangat cepat karena udara yang kering dengan tingkat penyerapannya lambat. Biasanya, padang rumput yang ada merupakan rumput-rumput kering.
- Keadaan tanahnya sangat kering. Selain kurangnya air, suhu udara yang sangat panas mencapai 45 derajat pada siang hari menjadi faktor keadaan tersebut. Namun, malam harinya sangat dingin hingga mencapai 0 derajat celcius.
2. Bioma tundra
Bioma ini ditempati tumbuhan utamanya rumput dan tumbuhan kerdil. Biasanya, lokasi ada di daerah dekat kutub yang sangat dingin, seperti di daerah lingkar Arktik, Greenland, Rusia Utara, Kanada, Finlandia, dan Selandia Baru.Letaknya yang berbatasan dengan kutub, suhu udaranya bisa mencapai kurang dari 0 derajat bahkan tumbuhan pun bisa membeku. Tumbuhan terbanyak yang bisa hidup adalah lumut. Saat musim dingin, lumut akan membeku tetapi tidak mati. Setelah masuk musim panas, es akan mencair dan lumut akan hidup kembali.
Bioma ini bisa dialami saat malam atau siang hari selama berbulan-bulan karena matahari tidak menyinari hingga daerah tundra.
Ciri-ciri:
- Hampir semua lokasi ditutup salju dan es
- Memiliki musim panas dan dingin yang sangat panjang
- Usia tumbuhan yang dapat hidup sangat pendek hanya maksimal 4 bulan
3. Bioma taiga
Bioma yang paling luas ini terdiri dari jenis hutan dengan tumbuhan spesifik, seperti hutan pinus, conifer (tumbuhan runjung), dan sebagainya. Ada juga sedikit semak belukar dan rumput.Hewan yang ada pun, seperti beruang, ajag, moose, serigala, beruang hitam, rubah, dan burung yang bermigrasi dari hutan gugur. Bioma ini terletak di daerah utara bumi misalnya, Rusia, Kanada, dan Finlandia.
Ciri-ciri:
- Musim panas sangat pendek hanya berkisar satu hingga tiga bulan saja, selain itu hanya musim dingin.
- Saat musim dingin, air dalam tanah akan membeku hingga mencapai ketinggian dua meter
- Hanya dua atau tiga jenis tumbuhan yang dapat hidup
- Hewan berdarah dingin yang bertahan hidup
4. Bioma gurun
Bioma ini dianggap sangat sulit untuk sedikit tumbuhan dan hewan mampu bertahan hidup. Alasannya karena bioma gurun hanya menerima hujan satu kali dalam setahun.Contoh tumbuhannya adalah lumut, kaktus, dan beberapa jenis rumput berduri yang memiliki cadangan air banyak. Sementara itu, hewan yang bertahan hidup adalah unta yang memiliki cadangan air di punuknya dan hewan berdarah panas, seperti kalajengking dan ular derik.
Faktornya karena cuaca yang sangat ekstrem saat siang hari terasa sangat panas dan malam hari terasa sangat dingin. Fungsi gurun pasir, kadar air, dan kelembapan sangat sedikit di bioma ini.
Gurun terbesar di dunia adalah gurun sahara di Afrika Utara, sementara yang lainnya tersebar di jazirah arab seperti Arab Saudi, Peru, Australia, Mongolia, Pakistan dan Turkestan. Selain gurun yang sangat panas, ada gurun di kutub utara yang tertutup salju dan es abadi.
Ciri-ciri:
- Curah hujan sedikit, hanya berkisar kurang lebih 25 mm per tahun
- Evaporasi atau penguapan sangat besar
- Kelembapan tanah sangat rendah
- Tanah sangat kering karena pasir yang tidak bisa menyerap air
- Perbedaan suhu udara antara siang dan malam hari sangat berbeda
5. Bioma hutan hujan tropis
Umumnya, bioma ini terletak di daerah Indonesia karena iklim tropis yang dilalui oleh garis khatulistiwa. Curah hujan dan kelembapan udara daerah ini sangat tinggi karena sinar matahari sepanjang tahun tanpa henti sehingga suhunya sangat bersahabat dengan flora dan fauna.Diperkirakan, jumlah flora yang hidup mencapai 3000 jenis spesies dan rata-rata pohon dengan daun hijau karena pembentukan klorofil yang sempurna. Fungsi hutan ini sebagai hutan lindung dan hutan bakau.
Suhunya sekitar 20 hingga 30 derajat celcius. Contoh tumbuhannya sejenis anggrek, lumut, dan tumbuhan merambat sangat banyak ditemukan. Hewan khasnya berupa orang utan, simpanse, dan jaguar.
Persebarannya di Indonesia meliputi daerah Sumatra, Kalimantan, Papua, Jawa dan Sulawesi. Di dunia, ada di Brasil (hutan amazon), India, Malaysia, Thailand, Karibia, dan Amerika Tengah (negara bagian Florida).
Ciri-ciri:
- Curah hujan yang tinggi, sekitar lebih dari 2000 mm per tahun dengan jumlah air yang sangat melimpah. Jika hutan mulai gundul, perlu diwaspadai karena bisa terjadi banjir
- Ketinggian pohon mencapai 20 hingga 40 meter, bahkan ada yang mencapai 60 meter
- Sinar matahari tersedia sepanjang tahun, tetapi sinar tersebut tidak bisa masuk ke dalam tanah karena terhalang lebatnya tumbuhan
- Pohon berdaun lebat dan hijau di sepanjang tahun
- Memiliki iklim kecil pada lingkungan sekitar permukaan tanah
- Berbagai macam tumbuhan dan hewan
- Pohon yang memiliki kayu awet dan kuat
6. Bioma hutan gugur
Bioma ini juga disebut sebagai hutan hujan sedang. Pengaruh letak astronomis bioma ini terletak pada lintang 35 hingga 55 derajat di bagian utara dan selatan bumi.Persebarannya meliputi wilayah Amerika Serikat bagian Timur, kepulauan Inggris, dan benua Australia. Hewan khas berupa beruang, rusa, tupai, sedangkan tumbuhan yang khas berupa sakura, maple, dan jati.
Ciri-ciri:
- Curah hujan merata sepanjang tahun, 750-1000 mm per tahunnya
- Suhu yang dimiliki sekitar -2 hingga 18 derajat celcius
- Tumbuhan menggugurkan daunnya
7. Bioma sabana
Bioma ini tidak banyak tumbuhan hanya ditumbuhi padang rumput dan pohon kecil. Bioma sabana terbagi menjadi dua jenis, yaitu sabana murni yang memiliki tumbuhan asli dam sabana campuran yang memiliki jenis tumbuhan tidak asli.Suhu yang ada cenderung hangat sepanjang tahun. Hewan khasnya berupa gajah, zebra, jerapah, dan singa, sementara tumbuhan khasnya adalah rumput, akasia, dan palem.
Ciri-ciri:
- Terdapat di daerah khatulistiwa
- Curah hujan sedikit antara 900 hingga 1500 mm per tahun
- Memiliki drainase cukup baik
- Air di dalam tanah cukup untuk kehidupan flora dan fauna
- Suhu udara tidak terlalu ekstrem
- Kelembapan udara cukup kering
Baca juga: Bioma Sabana: Pengertian, Jenis, Ciri-ciri dan Fungsinya |
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id