Sekolah. DOK Medcom
Sekolah. DOK Medcom

Guru Diminta Ajarkan Kesadaran Jaga Hutan ke Siswa, P2G Minta Negara Tak Bikin Kebijakan yang Bertolakbelakang

Ilham Pratama Putra • 01 Desember 2025 14:21
Jakarta: Koordinator Nasional Perhimpunan Pendidikan dan Guru (P2G), Satriwan Salim, menanggapi permintaan Presiden RI Prabowo Subianto yang meminta guru memberikan silabus pelajaran kesadaran menjaga hutan kepada siswa. Satriwan mendukung hal itu dan meminta negara tidak melakukan hal sebaliknya.
 
"Tapi jangan sampai ide pengembangan materi (kurikulum) kesadaran lingkungan di sekolah, bertolakbelakang dengan kebijakan negara yang justru sebaliknya, merusak lingkungan hidup termasuk hutan. Tentu akan sia-sia hasilnya," ujar Satriwan kepada Medcom.id, Senin, 1 Desember 2025.
 
Satriwan mengatakan yang lebih penting untuk diberikan pemahaman kesadaran lingkungan adalah para pejabat, termasuk pengusaha. "Bagi P2G, yang lebih urgen untuk diberi pemahaman eco pedagogi dan pembangunan yang pro lingkungan hidup atau eco-vision terutama adalah para pejabat baik di pusat maupun daerah, termasuk pengusaha. Bukan hanya murid dan guru," sebut dia. 

Sebagian besar wilayah di Aceh, Sumatra Utara, dan Sumatra Barat mengalami banjir bandang dan tanah longsor. Presiden RI Prabowo Subianto mengingatkan pentingnya kesadaran lingkungan.
 
Prabowo mengatakan guru bisa mengambil peran. Salah satu caranya menghadirkan pelajaran kesadaran lingkungan alam kepada para murid di sekolah.
 
"Guru-guru seluruh Indonesia mungkin perlu menambah pelajaran juga silabus kesadaran akan sangat pentingnya kita menjaga lingkungan alam menjaga hutan-hutan," kata Prabowo dalam Puncak Peringatan HGN 2025 di Indonesia Arena, Jakarta, Jumat, 28 November 2025.
 
Prabowo yakin dengan diajarkannya murid tentang kesadaran lingkungan dapat berpengaruh kepada kelestarian hutan. Sehingga, potensi bencana alam bisa ditekan.
   
"Kita menjaga benar-benar mencegah pembabatan pohon-pohon, menjaga hutan-hutan benar-benar memelihara sungai-sungai, menjaga air," tutur dia.
 
Prabowo juga menyampaikan doa untuk wilayah Aceh, Sumatra Utara dan Sumatra Barat. Ia berharap korban dilindungi oleh Tuhan.
 
"Tentunya kita berdoa agar mereka senantiasa dilindungi oleh yang Maha Kuasa, diringankan duka dan penderitaan mereka," harap Prabowo.
 
Ia menegaskan pemerintah sudah bergerak cepat menangani banjir bandang di Pulau Sumatra. Bahkan, bantuan terus diberikan ke wilayah-wilayah yang terkena banjir dan tanah longsor. 
 
"Pemerintah bergerak cepat. kami dari hari-hari pertama sudah bereaksi sudah mengirim bantuan melalui jalur darat dan udara," jelas dia.
 
Namun, Prabowo mengakui penyaluran bantuan belum maksimal dikarenakan kondisi cuaca yang tidak memungkinkan.
 
"Tetapi memang kondisinya sangat berat banyak yang terputus. cuaca juga masih tidak memungkinkan, kadang-kadang helikopter dan pesawat kita sulit untuk mendarat," ujar Prabowo.

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(REN)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan