Ilustrasi: MI/Gino Hadi
Ilustrasi: MI/Gino Hadi

Catatan Akhir Tahun 2022

Jadi Nyawa Pendidikan, Tapi Akses Listrik dan Internet Belum Merata di Daerah 3T

Ilham Pratama Putra • 26 Desember 2022 21:00
Jakarta:  Anggota Komisi Pendidikan, Andreas Tambah mengharapkan akses pendidikan nasional lebih merata di tahun depan. Ia ingin, pendidikan dapat dirasakan oleh seluruh masyarakat.
 
"Sebaiknya Pemerintah segera fokus untuk membangun akses pendidikan nasional agar pendidikan lebih merata, terjangkau oleh masyarakat daerah dan pendidikan yang murah," kata Andreas kepada Medcom.id tentang 'Catatan Akhir Tahun bidang Pendidikan', Senin 26 Desember 2022.
 
Termasuk di dalamnya, pemerintah perlu memperbaiki jaringan listrik dan internet di seluruh pelosok negeri. Karena dua hal tersebut saat ini telah menjadi nyawa dari dunia pendidikan.

Hal itu juga untuk menghilangkan daerah yang tertinggal dalam pendidikan. Perluasan dan perbaikan akses ini akan menyelamatkan anak-anak di daerah tertinggal, terluar, dan terdepan (3T).
 
"Sehingga tidak ada lagi istilah daerah 3T, tidak ada lagi masyarakat yang tertinggal dan terbelakang dalam hal pendidikan, Indonesia harus dibangun melalui pendidikan," ungkapnya.
 
Menurutnya, masih banyak daerah yang belum terjangkau akses pendidikan yang semestinya. Misalnya layanan listrik dan internet.
 
"Selain itu, bangunan sekolah juga masih banyak yang kurang layak," imbuhnya.
Baca juga:  Langkah Kurikulum Merdeka Masih Terseok pada 2022


 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(CEU)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan