Deretan Kampus yang Bebaskan UKT Mahasiswa Terdampak Banjir Sumatra, Cek Daftarnya!

Jakarta: Bencana banjir bandang dan longsor yang menerjang wilayah Sumatra (Aceh, Sumatra Utara, dan Sumatra Barat) memantik solidaritas dari dunia pendidikan tinggi. Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemendiktisaintek) mengimbau perguruan tinggi untuk memberikan keringanan biaya bagi mahasiswa terdampak.
 
Merespons hal ini, sejumlah kampus besar langsung gerak cepat memberikan pembebasan UKT hingga bantuan biaya hidup. Siapa saja mereka? Melansir dari laman resmi masing-masing kampus, simak rangkuman kebijakannya berikut ini.

Kampus bebeaskan UKT mahasiswa terdampak banjir Sumatra

1. Universitas Diponegoro (Undip)

Kampus bergengsi di Semarang ini menunjukkan kepeduliannya dengan memberikan UKT Gratis serta uang saku. Rektor Undip, Suharnomo, memastikan pihaknya membebaskan UKT bagi mahasiswa asal Sumatra yang terdampak bencana.
 
Tak tanggung-tanggung, Undip juga memberikan bantuan biaya hidup (living cost) sebesar Rp1 juta per bulan selama masa pemulihan (sekitar 6 bulan).

"Kami merasa bertanggung jawab untuk membantu mahasiswa Undip. Mudah-mudahan bisa sedikit membantu meringankan beban psikisnya," ujar Suharnomo. 
 
Hingga kini, tercatat 95 mahasiswa Undip, mayoritas dari Aceh Tamiang, Langsa, dan Aceh Besar, telah terdata sebagai penerima bantuan ini.
   

2. Universitas Pendidikan Indonesia (UPI)

Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) membebaskan biaya UKT bagi mahasiswi bernama Olivia Yuliana yang kehilangan kedua orang tua dan kakaknya dalam banjir bandang di Sumatra Barat.
 
Kepala Divisi DPPM UPI, Sandey Tantra Paramitha, menegaskan kebijakan ini adalah langkah luar biasa agar pendidikan mahasiswa tidak terhenti di tengah krisis. "UPI menetapkan kebijakan pembebasan UKT hingga Olivia menyelesaikan kuliahnya," jelas Sandey.
 
Selain UKT, UPI juga memberikan pendampingan psikososial dan fasilitas tempat tinggal (asrama) untuk memastikan lingkungan belajar yang kondusif bagi penyintas.

3. Universitas Brawijaya (UB)

Kampus yang sering disebut netizen sebagai salah satu kampus paling terkenal di Jawa Timur ini turut menghapus kewajiban pembayaran UKT bagi mahasiswa korban banjir Sumatra. Tak hanya itu, UB juga mengonversi kegiatan mahasiswa yang menjadi relawan bencana menjadi Satuan Kredit Semester (SKS) sebagai bentuk apresiasi akademik.

4. Universitas Hasanuddin (Unhas)

Langkah serupa diambil oleh Universitas Hasanuddin (Unhas). Rektor Unhas, Jamaluddin Jompa, berkomitmen membebaskan UKT bagi mahasiswa yang tempat tinggalnya rusak berat atau orang tuanya terdampak secara ekonomi.

5. Universitas Negeri Surabaya (Unesa)

Unesa menggerakkan skema bantuan berlapis berupa keringanan Uang Kuliah Tunggal (UKT) hingga semester delapan, bantuan biaya hidup, dukungan fasilitas pembelajaran, serta pendampingan psikologis bagi mahasiswa asal Sumatra yang terdampak banjir dan longsor.
 
Bagi Sobat Medcom yang berstatus mahasiswa dan terdampak bencana Sumatra, segera cek layanan kemahasiswaan atau sistem informasi beasiswa kampus masing-masing untuk mengetahui prosedur pengajuan bantuan serupa. (Sultan Rafly Dharmawan)
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di

Google News