"Estimasi dari gedung saja sekitar Rp882 juta. Itu belum IT segala macam," ungkap Siti di lokasi, Cibinong, Kabupaten Bogor, Senin, 6 Januari 2020.
Siti menyebut, satu unit gedung yang roboh ini terdiri dari lima ruang, yakni tiga ruang kelas (4,5,6), satu ruang guru dan satu ruang IT. Kerugian tersebut belum termasuk properti yang ada di dalamnya, seperti ruang IT.
"Lima set komputer dan dua AC di ruang guru dan ruang IT, lemari, proyektor," jelasnya.
Untuk Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) SDN Cirimekar 02 sementara ini akan dipindahkan ke SDN Cirimekar 01, Cibinong, Kabupaten Bogor. Nantinya, KBM dilaksanakan secara bergilir dengan siswa tuan rumah, sementara siswa SDN Cirimekar 02 sekolah mulai siang hingga sore hari.
"Masuk sekolah siang 12.00-16.00 WIB. Dua tiga hari awal ini untuk have fun anak-anak saja sambil kami mengurus kepindahan. Kamis paling cepat kami mulai pindah," ujarnya.
Satu unit bangunan di SDN Cirimekar 02 Cibinong roboh usai diguyur hujan lebat disertai angin dan petir sejak 31 Desember 2019 hingga 1 Januari 2020 dinihari. Tidak ada korban jiwa dalam insiden yang terjadi sekitar pukul 04.30 WIB dini hari ini.
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), Nadiem Anwar Makarim akhirnya menyambangi sekolah SDN Cirimekar 02, Cibinong, Kabupaten Bogor. Sekolah ini roboh usai diterjang hujan lebat sejak 1 Januari 2020 lalu.
Saat menyapa siswa, Nadiem meminta anak-anak untuk bersabar dengan musibah yang menimpa sekolahnya. Ia berharap peristiwa ini tak membuat kegiatan belajar mengajar di hari pertama sekolah setelah liburan akhir semester menjadi terganggu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News