“Mengenai Bosscha, lokasi Observatorium ini sudah sangat ideal. Bahkan, tidak jarang banyak peneliti astronomi dari luar negeri yang merasa iri dengan privilege ini,” ujar Ketua Akademi Ilmu Pengetahuan Indonesia, Satryo S. Brodjonegoro, dalam acara Peringatan 100 Tahun Observatorium Bosscha dikutip dari laman itb.ac.id, Rabu, 1 Februari 2023.
Satryo menjelaskan alasan Observatorium Bosscha ditetapkan sebagai lokasi ideal pengamatan karena berada di bawah garis khatulistiwa. Sehingga, banyak memberikan manfaat dalam proses pengamatan.
Dia menyebut peneliti yang melakukan pengamatan di Bosscha akan mendapatkan cakupan pengamatan lebih luas. Sehingga, hasil data yang diperoleh lebih banyak.
Satryo menyampaikan usia 100 tahun yang dicapai Observatorium Bosscha bukan waktu singkat. Dia yakin kiprah yang telah dilakukan Observatorium Bosscha sangat besar dan bisa memberikan banyak manfaat bagi masyarakat Indonesia.
Dia menyebut penetapan Observatorium Bosscha sebagai cagar budaya harus dijaga dan tidak boleh diganggu gugat. Meskipun, lingkungan di sekitar Observatorium Bosscha sudah tidak lagi sealami dulu.
”Tetapi tantangan ke depan itu tidak mudah karena situasi yang dihadapi akan semakin sulit dan kompleks. Salah satunya banyaknya polusi di lingkungan sekitar lokasi pengamatan sehingga fungsi Observatorium ini berkurang akibat akurasi data yang dihasilkan tidak sejelas dulu,” tutur dia.
Satryo berpesan sinergitas dari seluruh pihak dalam mempertahankan kelestarian lingkungan di sekitar Observatorium Bosscha sangat diperlukan. Dia menyebut sebuah bangsa akan disebut sebagai bangsa maju bila kepedulian terhadap ilmu pengetahuan dan sains sangat tinggi.
Dia menegaskan peduli dan berinvestasi dalam dunia ilmu pengetahuan tidak akan membuat rugi. Meskipun, membutuhkan waktu lama dalam usaha memperlihatkan manfaatnya.
”Berfokus dalam usaha mengembangkan ilmu pengetahuan itu tidak bisa dinilai hanya dari sisi ekonomi saja. Bangsa yang maju adalah bangsa yang selalu menjadikan sains dan ilmu pengetahuan sebagai dasar mereka dalam menetapkan kebijakannya dan ini adalah hal yang penting,” ucap dia.
Satryo juga mengapresiasi seluruh pihak yang telah peduli dan berkontribusi dalam kiprah Observatorium Bosscha di usia yang ke-100. Dia berharap dukungan yang diberikan tidak hanya oleh sebagian pihak saja, tetapi melibatkan seluruh masyarakat Indonesia sehingga fungsi Observatorium Bosscha bisa tetap berjalan dan kesejahteraan bangsa Indonesia bisa dicapai.
Baca juga: Seabad Observatorium Bosscha: Tak Sekadar Peringatan Ulang Tahun |
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id