Ketua LTMPT Mohammad Nasih. Tangkapan layar
Ketua LTMPT Mohammad Nasih. Tangkapan layar

UTBK Tahap Pertama Diikuti 93% Peserta

Ilham Pratama Putra • 15 Juli 2020 14:16
Jakarta: Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (PTMPT) menyebut Ujian Tulis Berbasis Komputer-Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (UTBK-SBMPTN) tahap pertama pada 5-14 Juli 2020 berjalan lancar. Tingkat kehadiran peserta mencapai 93,01 persen.
 
"Kami sampaikan bahwa UTBK-SBMPTN tahap pertama berjalan lancar. Dan ini luar biasa tingkat kehadirannya 93,01 persen," kata Ketua Tim Pelaksana LTMPT, Mohammad Nasih, dalam konferensi video, Rabu 15 juli 2020.
 
Nasih mengatakan, dari 558.107 peserta yang terdaftar, peserta yang hadir di 72 pusat UTBK sebanyak 519.070 peserta. Tingkat kehadiran ini lebih baik daripada tahun 2019. "Di 2019 kehadirannya 88,89 persen," ungkap Nasih.

Nasih menyebut faktor ketidakhadiran peserta UTBK-SBMPTN pada tahun ini di antaranya ketidaksiapan pusat UTBK dalam menggelar tes. Salah satunya, Universitas Nusa Cendana (Undana), Nusa tenggara Timur (NTT).
 
"Di Undana direlokasi ke tahap kedua. Lalu di UIN Jakarta dan Universitas Muhammadiyah Jakarta juga kita relokasi karena ada alasan teknis dan psikologis lebih tepatnya tidak siap menggelar UTBK," lanjut Nasih.
 
Baca: Sekolah di Yogyakarta Dilarang Mewajibkan Siswa Beli Seragam
 
Selain itu, ketidakhadiran peserta, juga disebabkan alasan sakit. Ada 1.505 peserta yang dinyatakan sakit dan bakal direlokasi ke tahap ke dua.
 
"Ada relokasi 1.505 orang yang harus direlokasi ke tahap dua karena suhu badan melebihi 37,5 derajat dan hasil rapid test-nya reaktif," ujarnya.
 
Nasih mengatakan 1.500 peserta tersebut harus kembali mencetak kartu ujian ulang dan memastikan dirinya dalam kondisi sehat. "Yang masuk tes di tahap dua, diminta segera mencetak kartu peserta yang baru agar bisa mengikuti UTBK tahap kedua. Relokasi tempatnya aakan kita identifikasi apakah masuk ke pusat UTBK atau SMA atau SMK yang bisa dimanfaatkan," papar Nasih.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AGA)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan