Pemerhati anak Retno Listyarti. DOK IG @ditsmp.kemdikbud
Pemerhati anak Retno Listyarti. DOK IG @ditsmp.kemdikbud

Bullying Jangan Dianggap Bercanda, Kalau Baper Jangan Dianggap Lebay

Ilham Pratama Putra • 25 Oktober 2023 14:55
Jakarta: Kasus perundungan atau bullying masih kerap ditemukan di lingkungan pendidikan. Pemerhati anak, yang juga mantan komisioner Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), Retno Listyarti, menyebut jangan pernah menyamakan bullying dengan bercanda.
 
"Jangan dianggap sama. Kalau bercanda itu ada dua pihak yang sama-sama senang. Kalau bullying satu senang dan satunya lagi merasa tersakiti," ujar Retno dalam siaran Instagram @ditsmp.kemdikbud dikutip Rabu, 25 Oktober 2023.
 
Retno mengatakan saat ada yang tersakiti, hal itu tak bisa dianggap bercanda. Dia mengingatkan rasa sakit itu tak bisa dianggap enteng.

"Jangan malah diledek baper gitu ya dan jangan dianggap lebay. Karena bullying ini merendahkan dan mempermalukan dan menyakiti orang lain dan orang ini sudah menjadi korban," tegas Retno.
 
Retno menyebut korban harus berani mengutarakan sakit yang dirasakan. Kemudian, korban mesti mencari pertolongan dan melaporkan tindak bullying sebagai bentuk perlawanan.
 
"Karena kalau didiamkan pelakunya itu tidak pernah berhenti," ujar dia.
 
Baca juga: Cegah Bullying Ala SDN Tenggulunan Sidoarjo, Siswa Jadi Satgas Anti Perundungan

 
Kuliah di kampus favorit dengan beasiswa full kini bukan lagi mimpi, karena ada 426 Beasiswa Full dari 21 Kampus yang tersebar di berbagai kota Indonesia. Info lebih lanjut klik, osc.medcom.id
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(REN)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan