Siswa mengonsumsi MBG. Foto: Istimewa
Siswa mengonsumsi MBG. Foto: Istimewa

Tetap Berjalan! Ini 4 Skema Penyaluran MBG Saat Libur Sekolah 2025

Citra Larasati • 24 Desember 2025 17:14
Jakarta: Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang dikenal sebagai program peningkatan gizi nasional dipastikan tetap berjalan meski saat ini sedang libur sekolah. Melalui badan terkait, pemerintah telah menyiapkan skema khusus agar siswa tetap mendapatkan nutrisi yang seimbang.
 
Kebijakan ini secara resmi tercantum dalam Pedoman Tata Kelola Penyelenggaraan Program MBG Selama Libur Sekolah yang ditetapkan melalui Keputusan Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Nomor 52.1 Tahun 2025.
 
Penyaluran MBG akan dilaksanakan maksimal dua kali dalam seminggu. Paket MBG yang dipersiapkan disebut sebagai paket kombinasi yang terdiri dari makanan siap dikonsumsi dan makanan kemasan yang bisa dibawa pulang.

Hal tersebut dilakukan agar rencana penyaluran MBG ini berjalan dengan lancar dan sistematis. Maka dari itu, menu MBG selama libur disesuaikan menjadi bahan makanan yang tahan lama. 

Berikut skema penyaluran MBG 

Berdasarkan surat keputusan yang telah ditetapkan, berikut skema penyaluran MBG yang telah disiapkan:

1. Paket siap santap awal libur

Siswa akan mendapatkan paket makanan yang siap disantap pada empat hari pertama masa libur. Menu yang disiapkan terdiri dari telur, buah, susu, abon, hingga dendeng.

2. Pengambilan di sekolah

Siswa bisa mengambil paket MBG langsung ke sekolah. Namun, SPPG perlu melakukan pendataan siswa untuk menghitung jumlah penerima.

3. Pengantaran ke rumah

Siswa atau orang tua yang tidak dapat datang ke sekolah untuk mengambil paket MBG secara langsung dapat melakukan sistem pengantaran ke rumah. Skema ini sedang dipersiapkan agar dapat diterapkan setelah libur selama empat hari. 

4. Pengambilan di Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG)

Selain ketiga skema di atas, siswa atau orang tua dapat mengambil paket MBG di lokasi SPPG terdekat. 
 
BGN menekankan bahwa semua skema yang ada sifatnya fleksibel dan tidak memaksa. Keputusan akhir tetap bergantung pada kesepakatan bersama pihak sekolah dan persetujuan keluarga siswa. Selain itu, dengan adanya skema ini angka kecukupan gizi anak Indonesia tetap terjaga, mendukung pertumbuhan fisik, serta kesiapan mental ketika masuk sekolah nanti.
 
Baca juga:  Pasca Kejadian Mobil MBG Tabrak Siswa SDN 1 Kalibaru, Kegiatan Belajar Kembali Normal

Nah, berikut merupakan skema yang bisa Sobat Medcom pilih untuk mengambil MBG selama libur sekolah. Kira-kira skema mana yang akan kamu pilih? Semoga enggak bingung lagi, ya. (Talitha Islamey)
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(CEU)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan