MAN 4 Jakarta memborong medali emas di Applied Science Project Olympiad. Foto: Kemenag
MAN 4 Jakarta memborong medali emas di Applied Science Project Olympiad. Foto: Kemenag

Borong 10 Medali Emas, MAN 4 Jakarta Berjaya di Applied Science Project Olympiad 2024

Citra Larasati • 26 Desember 2024 21:17
Jakarta:  Nama Indonesia kembali harum di dunia, setelah Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 4 Jakarta memborong 10 medai emas di Applied Science Project Olympiad (I2ASPO).  Ajang ini diselenggarakan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) bekerja sama dengan Indonesian Young Scientist Association (IYSA).
 
Kegiatan yang berlangsung di Graha Sepuluh Nopember ITS, Surabaya, 18 - 21 Desember 2024, diikuti 793 tim dari 15 negara.  Dalam kompetisi kali ini, MAN 4 Jakarta mengirim 14 tim riset dan 12 tim olimpiade.
 
Tim riset MAN 4 Jakarta meraih 7 medali emas dan 7 medali perak. Capaian ini menunjukkan keunggulan mereka dalam bidang penelitian. Sementara tim olimpiade MAN 4 Jakarta membawa pulang 3 medali emas, 3 medali perak, dan 6 medali perunggu.

Medali Emas diraih pada kategori Olimpiade Ekonomi (1) dan Geografi (2). Medali Perak diraih masing-masing satu pada Olimpiade Matematika, Ekonomi, dan Geografi. Medali Perunggu diboyong dari Olimpiade Matematika (2), Ekonomi (2), dan Geografi (2).
 
"Prestasi ini tidak hanya membanggakan MAN 4 Jakarta, tetapi juga mengharumkan nama Indonesia di tingkat internasional. Keberhasilan ini adalah hasil kerja keras para siswa, guru pendamping, dan dukungan penuh dari seluruh keluarga besar MAN 4 Jakarta," ujar Kepala MAN 4 Jakarta, Wido Prayoga dikutip dari laman Kemenag, Kamis, 26 Desember 2024.
 
Baca juga: 165.768 Guru Madrasah Non ASN Dapat BPJS Ketenagakerjaan

Guru-guru pendamping yang turut mendukung para siswa adalah Nugroho Wahyu Sumartono, Sri Suripti, Erwin Saputra, Syifa Ainul Yaqin, Khilda Maulida Nur Hidayah, Siti Eka Sari dan Ilham Muhammad. Mereka memberikan bimbingan intensif, baik dalam riset maupun persiapan olimpiade.
 
"Kesuksesan ini merupakan buah dari kerja keras dan kolaborasi tim yang luar biasa. Kami sangat bangga dengan dedikasi siswa-siswa MAN 4," ujar Nugroho Wahyu Sumartono, salah satu guru pendamping.
 
Ajang ini menjadi motivasi bagi MAN 4 Jakarta untuk terus mengembangkan potensi siswa di bidang akademik dan penelitian. Dengan prestasi ini, MAN 4 Jakarta semakin menunjukkan eksistensinya sebagai madrasah unggulan yang mampu bersaing di level internasional. Semangat dan kerja keras para siswa serta guru pendamping menjadi teladan bagi madrasah lainnya.

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(CEU)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan