"Kami melihat kebijakan Merdeka Belajar yang berjilid-jilid itu sampai ke 19 tidak memberikan solusi yang komprehensif dan holistik," kata Koordinator Nasional Perhimpunan Pendidikan dan Guru (P2G), Satriwan Salim, kepada Medcom.id, Rabu, 4 Mei 2022.
Satriwan mengatakan solusi yang dihadirkan sejauh ini hanya bersifat parsial. Dia khawatir kebijakan yang dihadirkan tidak mampu menyelesaikan masalah pendidikan.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Dia menilai pemerintah perlu menghadirkan peta jalan pendidikan. Hal itu untuk menjadi pedoman menghadirkan kebijakan yang mampu memberikan solusi terhadap dunia pendidikan.
"Padahal peta jalan pendidikan ini menjadi guidance bagaimana orientasi kebijakan pendidikan dan guru kita ke depan itu jelas arah dan visi misinya," tutur dia.
Satriwan menyayangka hingga saat ini Kemendikbudristek belum menghadirkan peta jalan pendidikan. Pembuatan peta jalan masih terkendala.
"Kami berharap peta jalan ini dilanjutkan penyelesaiannya oleh Kemendikbudristek melibatkan seluruh stakeholder pendidikan," tutur dia.
Baca: Merdeka Belajar Disebut Program Pembelajaran Sesuai Kebutuhan