Namun karena tingginya jumlah peminat, sedangkan jumlah beasiswa yang ada sangat terbatas membuat kompetisi untuk mendapatkannya pun semakin ketat. Sehingga para calon mahasiswa harus berupaya keras untuk meraih beasiswa tersebut.
Kepala Program Studi (Kaprodi) S2 Kedokteran Gigi Universitas Gadjah Mada (UGM), Juni Handayani menerangkan, saat ini banyak sekali beasiswa S2 yang tersedia. Termasuk untuk dapat masuk ke Fakultas Kedokteran Gigi (FKG) UGM.
"Ada beasiswa dari Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP), dari Beasiswa Pendidikan Indonesia (BPI)," tutur Juni dalam siaran Youtube Universitas Gadjah Mada, dikutip Jumat, 27 Desember 2024.
Selain itu calon mahasiswa juga dapat melihat beasiswa yang disediakan Pemerintah Daerah. Termasuk juga beasiswa dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes).
"Karena biasanya untuk spesialis begitu ada dari Kemenkes," tuturnya.
Kemudian adapula skema bantuan dengan cara mahasiswa mengikuti penelitian dosen. Sehingga mahasiswa bisa terbantu dalam proses penyusunan tugas akhirnya.
"Jadi bukan beasiswa secara khusus. Tapi terbantu dengan bersama-sama dosen dalam tugas akhirnya," tutur dia.
Ia mengaku saat ini, beasiswa untuk studi di FKG masih berasal dari pihak eksternal. Sementara beasiswa dari internal FKG UGM sendiri belum tersedia.
| Baca juga: Singapura Kembali Buka Pendaftaran ASEAN Undergraduate Scholarship dan Beasiswa GKS |
Lebih lanjut ia menerangkan, jika FKG akan membuka penerimaan mahasiswa baru magister untuk semester genap 2025. Di mana terdapat kuota pada masing-masing program studi.
Juni menjelaskan, ada dua prodi yang dibuka untuk S2. Di antaranya Ilmu Kedokteran Gigi dan Ilmu Kedokteran Gigi Klinis-Spesialis.
"Masing-masing prodi kami menerima 15 mahasiswa per penerimaan," kata Juni.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id