Deputi Bidang Koordinasi Pendidikan dan Agama Kemenko PMK, Agus Sartono (tengah) di Kantor PMK Jakarta (4/3). Foto: Medcom.id/Muhammad Syahrul Ramadhan
Deputi Bidang Koordinasi Pendidikan dan Agama Kemenko PMK, Agus Sartono (tengah) di Kantor PMK Jakarta (4/3). Foto: Medcom.id/Muhammad Syahrul Ramadhan

Data Dana Bos Dirapikan dalam Satu Platform Terintegrasi

Muhammad Syahrul Ramadhan • 04 Maret 2020 13:45
Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) tengah menyusun sebuah platform atau pangkalan data terintegrasi untuk mendukung seluruh kegiatan penyaluran dana pendidikan.  Platform yang rencananya dikembangkan dari Data Pokok Pendidikan (Dapodik) ini untuk memastikan agar data siswa dan sekolah benar-benar akurat.
 
Deputi Bidang Koordinasi Pendidikan dan Agama Kementerian Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK), Agus Sartono mengatakan, platform ini salah satunya akan digunakan untuk penyaluran dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS).  Pasalnya, besaran dana BOS yang diterima sekolah ini dihitung berdasarkan jumlah siswa yang ada di sekolah penerima bantuan. 
 
"Karenanya jangan sampai ketika dana BOS disalurkan ke sekolah lalu karena basisnya jumlah siswa maka tiba-tiba jumlah siswa melonjak, nah ini tidak boleh," kata Agus Sartono, usai Rapat Koordinasi bersama Mendikbud, Menkeu dan Kemenag, di kantor PMK, Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Rabu, 4 Maret 2020.

Baca juga:  Menko PMK Gelar Rakor Penyaluran Dana BOS
 
Lebih lanjut platform tersebut nantinya tidak sekadar untuk penyaluran dana BOS tapi juga untukk dana pendidikan lainnya yang disalurkan melalui Dana Alokasi Umum (DAU) maupun Dana Alokasi Khusus (DAK).
 
"Supaya pemanfaatan anggaran langsung ke sekolah, jadi ke depan mestinya semua anggaran langsung ke sekolah termasuk untuk kepentingan rehabilitasi sekolah, sekarang sedang disusun platformnya," jelasnya.
 
Untuk itu, kata dia, sistem Dapodik (Data Pokok Pendidikan) akan terus diperbaiki oleh Kemendikbud. Nantinya semua data bakal dintegrasikan.
 
"Disampaikan (Nadiem) bahwa sedang membangun integrated platform utk mendata berbagai komponen, siswa atau guru. Sehingga, tahun depan sudah siap. Sehingga, channeling fund mekanisme akan semakin baik," terangnya.

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(CEU)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan