PPDB 2019 di Solo. Foto:  Medcom.id/Pythag Kurniati.
PPDB 2019 di Solo. Foto: Medcom.id/Pythag Kurniati.

Aturan PPDB SMA/SMK Jateng Berubah Akibat Pandemi

Mustholih • 08 Mei 2020 19:24
Semarang:  Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) jenjang Sekolah Menengah Atas (SMA) dan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 2020/2021 di Jawa Tengah mengalami perubahan akibat pandemi virus korona (covid-19). 
 
Syarat seleksi dalam PPDB di Jateng juga berubah, dari yang semula menggunakan hasil Ujian Nasional diganti dengan nilai rapor semester satu hingga semester lima saat di bangku SMP sederajat.
 
"Dulu syarat mendaftar, acuannya surat keterangan hasil Ujian Nasional.  Sekarang, karena UN ditiadakan, acuannya nilai rapor dari semester satu hingga semester lima," kata Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Jawa Tengah, Jumeri, Semarang, Jawa Tengah, Jumat, 8 Mei 2020.

Baca juga:  Dirjen GTK Baru Disambut Persoalan Guru yang Menumpuk
 
Jumeri mengaku, sudah memberi pemberitahuan kepada Kepala Sekolah SMP Negeri dan Swasta se-Jateng terkait perubahan syarat PPDB tersebut. "Kami sudah berikan perintahkan Kepala Sekolah untuk membuat surat keterangan nilai rapor itu," ujar Jumeri menegaskan.
 
Dalam seleksi ini, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Jateng juga melonggarkan aturan zonasi. Menurut Jumeri, pada PPDB tahun ini, ketetapan zonasi yang semula 80 persen diganti menjadi minimal 50 persen. Sisanya, jalur prestasi 30 persen, jalur siswa miskin, difabel, dan olahraga 15 persen, dan jalur perpindahan orang tua 5 persen.
 
Jumeri menambahkan, masa pendaftaran dibagi menjadi dua gelombang. Pendaftaran jalur inklusi dan kelas olahraga dimulai pada 2-4 Juni 2020. Sedangkan pendaftaran reguler dimulai pada 15-25 Juni 2020.
 
Jumeri menegaskan, pendaftaran calon siswa baru ini tetap dilakukan secara daring. Pada PPDB 2020/2021, SMA Negeri dan SMK Negeri se-Jateng akan menampung sebanyak 216.156 siswa.
 
Perinciannya, SMA Negeri menampung 115.908 siswa dan SMK Negeri menampung 100.248 siswa. "Kami tidak menambah kuota. Sisa kuota ini biar ditangkap sekolah-sekolah swasta yang ada. Jumlah siswa lulusan SMP/Mts tahun ini di Jateng sekitar 513.178 siswa," tutupnya.

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(CEU)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan