"Untuk yang on-going tidak ada masalah, sudah hampir seluruhnya terbayarkan," kata Sekretaris Jenderal Kemendikbudristek, Suharti, dalam RDP Eselon I Kemendikbudristek di Komisi X DPR RI dikutip Rabu, 10 Juli 2024.
Suharti menjelaskan penyaluran KIP-K sampai 28 Juni 2024 sudah mencapai 98,8 persen. Meski begitu, sistem KIP-K masih perlu dipulihkan.
"Kita berjanji bahwa semua sistem akan pulih pada tanggal 29 Juli 2024. Jadi memang butuh waktu karena tidah hanya sistemnya hidup, tetapi karena data-data kan juga harus masuk. Tidak hanya untuk pendaftar tetapi data-data yang on going," papar dia.
Sebelumnya, Kemendikbudristek sudah meminta perguruan tinggi berkoordinasi dengan Pusat Layanan Pembiayaan Pendidikan (Puslapdik) Kemendikbudristek untuk memproses pencairan KIP-K. Proses pencairan KIP Kuliah untuk mahasiswa penerima KIP Kuliah on-going pada semester genap 2023/2024 sudah mencapai 98,8 persen.
Saat terjadi permasalahan pada PDNS 2, masih ada 16.316 mahasiswa penerima KIP Kuliah ongoing yang belum diajukan pencairannya oleh perguruan tinggi atau sedang dalam proses pencairan.
Kemendikbudristek memastikan semua proses pencairan KIP Kuliah untuk mahasiswa penerima ongoing akan selesai sesuai jadwal dan tanpa keterlambatan pada Agustus 2024.
Baca juga: Data Tak Dibackup, Dokumen Lampiran Pendaftar KIP-K Hilang |
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News