Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi (Wamendiktisaintek) Stella Christie membagikan strategi masuk S1 luar negeri. DOK YouTube Kemendiktisaintek
Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi (Wamendiktisaintek) Stella Christie membagikan strategi masuk S1 luar negeri. DOK YouTube Kemendiktisaintek

Kemendiktisaintek Jawab Kritik Netizen Wamen Stella Christie Bagikan Strategi Kuliah ke Luar Negeri

Ilham Pratama Putra • 11 Desember 2024 17:06
Jakarta: Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi (Wamendiktisaintek) Stella Christie mendapat kritik di media sosial setelah membagikan strategi hingga tips masuk S1 di perguruan tinggi luar negeri. Menanggapi kritikan tersebut, Plt Sekjen Kemendiktisaintek, Togar M Simatupang, mengatakan hal yang dilakukan Stella merupakan edukasi bagi masyarakat.
 
"Dan itu memang wajib untuk tugas kita untuk memberikan edukasi, pencerahan, dan juga supaya semua anak bangsa juga bergerak di luar negeri. Kuliah di luar negeri itu bukan kuliah yang biasa-biasa ya. Anak-anak yang berbakat bisa nembus katakanlah, apa namanya itu, kelompok Ivy League," ujar Togar di Kantor Kemendiktisaintek, Jakarta, Rabu, 11 Desember 2024.
 
Menurut Togar, hal ini adalah upaya bangsa Indonesia memiliki kemampuan mumpuni di bidang sains dan teknologi. Dia mencontohkan kesuksesan Korea yang memiliki perempuan peraih Nobel Sastra.

"Kalau kita enggak mulai, enggak mungkin. Untuk tahun ini saja, Korea sudah ada wanita pertama dapat Nobel Sastra," kata Togar.
 
Togar menyebut penayangan konten Stella di akun YouTube Kemendiktisaintek merupakan langkah untuk membangun komunikasi yang efektif dengan generasi muda. Togar mengatakan Stella memiliki talenta luar biasa dan dekat dengan generasi Z.
 
Baca juga: 3 Persiapan Studi S1 ke Luar Negeri Ala Wamen Stella Christie

"Jadi, komunikasi, cara komunikasi, kemudian pola pikir, kemudian influencing. Ya memang kena di situ, generasi Z. Jadi, ini semata-mata untuk efisiensi penyampaian message, encouragement, aspirasi," tutur Togar.
 
Sebelumnya, akun YouTube Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi (Kemendiktisaintek) menayangkan Wakil Menteri Pendidikan Tinggi Riset dan Teknologi (Wamendiktisaintek) Stella Christie yang memaparkan strategi untuk kuliah S1 di kampus luar negeri. Video itu tayang pada 8 Desember 2024 dengan judul Strategy Session Pendaftaran S1 ke Perguruan Tinggi Luar Negeri.
 
Dalam video dengan durasi 1 jam 37 menit itu Stella memberikan masukan hingga dorongan bagi pelajar Indonesia untuk mau studi ke luar negri. Ia juga menceritakan perjuangan dan perjalanan kulihannya di Harvard University.
 
Stella juga membagikan pola pikir, strategi, hingga cara menyusun rencana untuk studi di luar negeri. Termasuk, memberikan motivasi bila pelajar Indonesia memiliki kemauan untuk kuliah di luar negeri.
 
Video tersebut banyak mendapat kritik warganet di berbagai media sosial. Stella dinilai tampak seperti influencer yang mempromosikan kuliah di luar negeri dibandingkan dengan menunjukkan upayanya sebagai Wakil Menteri untuk memperbiki kualitas pendidikan tinggi Tanah Air.
 
Kini, video yang diunggah Kemendiktisaintek itu telah berubah judul. Video itu kini berjudul Strategi Masuk ke PTLN: Pembekalan Calon Peserta Studi LN, Penerima BIM oleh Wamendiktisaintek.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(REN)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan