Mahasiswa yang mendapat KIP-K diharapkan setelah lulus dapat mengubah ekonomi keluarga. Sebab, dengan pendidikan tinggi, mahasiswa dapat mengangkat derajat keluarga.
"Maaf kalau kita saat ini orang tua tidak mampu, kita harus punya cita-cita untuk mengubah ini, masa kita mau mewarisi ketidakmampuan orang tua? Kita harus lebih baik dari orang tua," kata Kepala Pusat Layanan Pembiayaan Pendidikan Kemendikbudristek, Abdul Kahar, dalam siaran YouTube Puslapdik Kemendikbud, Senin, 18 Juli 2022.
Kahar menyebut mahasiswa dengan KIP-K sudah dapat lebih fokus menjalankan pendidikan. Sebab, tidak perlu lagi memusingkan biaya.
"Dengan KIP ini, ananda harus benar-benar serius, semoga dengan ada KIP ini tak ada lagi yang mengalami kesulitan biaya kuliah," tutur Kahar.
Kahar mengatakan mahasiswa yang telah mendapat bantuan harus memanfaatkan sebaik mungkin. Utamanya, dalam mengukir prestasi.
"Harus serius belajar, motivasi diri, supaya bisa berpresatasi secara akademik dan non-akademik," ujar Kahar.
Baca juga: Mahasiswa Penerima KIP-K yang Memilih Prodi dengan Akreditasi A Semakin Banyak |
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News