Ilustrasi sekolah. Medcom.id
Ilustrasi sekolah. Medcom.id

POP Jadi Alat Genjot Kemampuan Literasi Siswa

Ilham Pratama Putra • 04 Oktober 2023 11:22
Bali: Kepala Sekolah SMPN 1 Kintamani, I Dewa Ayu Raka Dewi, menyebut Program Organisasi Penggerak (POP) membawa perubahan signifikan terhadap peserta didiknya. Utamanya dari segi kemampuan literasi.
 
"POP yang dijalankan Putera Sampoerna Foundation (PSF) di sekolah ini efektif. Dalam Rapor Pendidikan terbukti kemampuan literasi kita itu meningkat," ujar Ayu di SMPN 1 Kintamani, Rabu, 4 Oktober 2023.
 
POP yang dijalankan PSF di sekolahnya memiliki fokus terhadap penguatan literasi, numerasi, dan karakter satuan pendidikan. Ayu menilai pendampingan PSF juga telah mengubah mindset guru dalam manajemen dan pembelajaran di sekolah.

"Lewat pelatihan-pelatihan yang diadakan (PSF) kita mendapatkan pemetaan baru untuk program pembelajaran," ungkap dia.
 
Salah satu bukti konkretnya, kata dia, berlangsungnya Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) di sekolah. Peserta didik kini lebih peka terhadap masalah di sekitarnya.
 
"Siswa bisa mendeteksi masalah, mendiskusikannya, dan menyelesaikan masalah bersama," tutur dia.
 
Ayu menyebut permasalahan yang muncul terkait kearifan lokal. Siswa SMPN 1 Kintamani kini telah menghadirkan berbagai proyek untuk menghidupkan kearifan lokal.
 
"Seperti membuat makanan, minuman, menghidupkan lagi mainan tradisional, membuat komik berbahasa Bali. Ini satu hal yang luar biasa buat perkembangan anak," tutur dia.
 
Baca juga: Tahun ke-2 POP, Guru Malu dengan Model Pembelajaran Terdahulu

Kuliah di kampus favorit dengan beasiswa full kini bukan lagi mimpi, karena ada 426 Beasiswa Full dari 21 Kampus yang tersebar di berbagai kota Indonesia. Info lebih lanjut klik, osc.medcom.id
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(REN)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan