Sebelum memahami lebih jauh, menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) zat adalah wujud dan hakikat. Secara istilah, zat merupakan sesuatu yang menempati ruang dan memiliki massa.
Berdasarkan wujudnya, zat terbagi menjadi tiga jenis, yakni padat, gas, dan cair. Melansir kanal YouTube MTsN 4 Madiun berikut penjelasan apa itu zat tunggal dan zat campuran lengkap beserta contohnya.
Zat tunggal dan campuran
Zat terdiri dari tiga komponen utama, yakni unsur, senyawa, dan campuran. Berikut penjelasannya:- Unsur adalah zat tunggal yang tidak dapat diuraikan menjadi zat lain melalui reaksi kimia. Contohnya adalah oksigen, karbon, nitrogen, kalsium, besi, hidrogen
- Senyawa adalah gabungan dua unsur atau lebih secara kimia (reaksi kimia). Contohnya seperti air murni, karbon dioksida, gula, garam
- Campuran adalah gabungan dua unsur atau lebih tanpa terjadi reaksi kimia. Contohnya meliputi tanah, air sumur, es teh, udara, baja
Sifat zat dan perubahannya
Sifat zat terbagi menjadi dua hal, yakni sifat fisika dan sifat kimia. Berikut penjelasannya:- Sifat fisika adalah sifat yang dapat diamati langsung tanpa mengubah susunan zat. Contoh: wujud zat (padat, cair, gas), warna, daya hantar listrik, kemagnetan
- Sifat kimia adalah sifat zat yang berhubungan dengan terbentuknya zat baru. Contoh: mudah tidaknya terbakar, beracun atau tidak, berkarat. Bensin secara fisik adalah zat cair, namun mudah menguap, dan bensin bersifat kimia karena mudah terbakar.
Perubahan zat
- Perubahan Fisika adalah perubahan pada zat yang tidak menghasilkan zat jenis baru. Contoh: menguap, membeku
- Perubahan Kimia adalah perubahan pada zat yang menghasilkan zat baru. Contoh: nasi busuk, susu basi, lilin dibakar, kertas dibakar.
| Baca juga: Pengertian dan Contoh Zat Gizi Makanan yang Berfungsi sebagai Zat Tenaga |
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id