"Agar semua pendidik dan kepala sekolah dan kepala sekolah bisa belajar tentang bagaimana menciptakan pendidikan yang inklusif di seluruh satuan pendidikan," kata Direktur Jenderal PAUD, Pendidikan Dasar, dan Pendidikan Menengah Kemendikbudristek, Iwan Syahril, dalam Perayaan Hari Down Syndrome Sedunia di Jakarta, Kamis, 28 Maret 2024.
Iwan mengatakan platfrom ini dapat diakses secara gratis. Terdapat materi berjenjang yang dapat diakses yakni dasar, menengah, dan mahir.
"Kita perlu pendidik kita memiliki pemahaman terkini untuk bagaimana menyelenggarakan pendidikan inklusif, khususnya untuk melayani anak-anak dengan disabilitas, termasuk anak-anak down syndrom," jelas dia.
Pihaknya juga mendorong pemerintah daerah memastikan terbentuknya unit layanan disabilitas. Ini merupakan amanat dari Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2016 tentang Layanan Disabilitas.
Beleid itu menyebut unit layanan disabilitas atau ULD adalah bagian atau institusi yang berfungsi sebagai penyedia layanan dan fasilitas pelayanan disabilitas.
"Dan pemerintah daerah wajib memfasilitasi pembentukan ULD ini atau unit layanan disabilitas untuk mendukung penyelenggaraan pendidikan yang inklusif di tingkat dasar dan menengah," tegas Iwan.
Baca juga: Hari Down Syndrome Sedunia, Tiap Anak Punya Peluang Setara |
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News