Dirjen Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK), Kemendikbud, Iwan Syahril. Foto: Webex
Dirjen Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK), Kemendikbud, Iwan Syahril. Foto: Webex

Kemendikbud Buka Rekrutmen Fasilitator dan Pendamping Guru Penggerak

Ilham Pratama Putra • 12 Juni 2020 19:22
Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) membuka rekrutmen fasilitator dan pendamping guru penggerak. Rekrutmen ini akan dibuka mulai Senin 15 Juni 2020.
 
"Kami mengajak para insan pendidikan terbaik bangsa untuk menghadirkan perubahan nyata bagi pendidikan Indonesia dengan bergabung menjadi tim pendukung Guru Penggerak," kata Dirjen Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK), Kemendikbud, Iwan Syahril, di Jakarta, Jumat 12 Juni 2020.
 
Rekrutmen ini menjadi bagian dari persiapan dan peluncuran program Guru Penggerak. Kehadiran guru penggerak ini mampu meningkatkan ranking Programme for International Student Assessment (PISA) yang dirilis oleh Organisation for Economic Co-operation and Development (OECD) Indonesia.

“Transformasi pendidikan yang kita cita-citakan bersama, hanya bisa terwujud di saat semua pemangku kepentingan berorientasi pada murid,” imbuh Iwan.
 
Baca juga:  Guru Penggerak Dinilai sebagai Solusi Belajar Siswa di Wilayah 3T
 
Menurutnya, Guru Penggerak dan tim pendukungnya akan mampu mencetak SDM unggul yang berkompetensi global dan berperilaku sesuai nilai-nilai Pancasila. Hal ini mampu mendorong Indonesia untuk mencapai Indonesia unggul 2045.
 
“Bergotong royong dengan semua pemangku kepentingan untuk mencetak SDM unggul adalah kunci transformasi pendidikan untuk mencapai visi Indonesia 2045,” lanjut Iwan.
 
Program Guru Penggerak sendiri dirancang untu peningkatan kompetensi guru dan kepala sekolah. Agar mampu menciptakan ekosistem pendidikan yang berdaya dan berkomitmen dalam meningkatkan kualitas, proses, dan hasil belajar murid.
 
Kemendikbud mengajak para widyaiswara untuk mendaftarkan diri sebagai fasilitator. Fasilitator berperan dalam memandu proses pelatihan daring, mengumpulkan tugas-tugas peserta, memberi umpan balik dan motivasi, serta memfasilitasi refleksi belajar selama proses pelatihan calon Guru Penggerak.
 
Para partisipan tersebut akan berperan sebagai pelatih dan mentor bagi para calon Guru Penggerak. Mereka akan memfasilitasi lokakarya bulanan, mencatat perkembangan, dan memberi umpan balik yang konstruktif.

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(CEU)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan