Hal itu agar hasil AN dapat maksimal. AN harus bisa memberi gambaran mengenai kompetensi literasi, numerasi, serta karakter murid.
Pelaksanaan AN di SLB harus melihat karakter dan kebutuhan murid. Ketua Tim Kerja Pendidikan Khusus, Meike Anastasia, menjelaskan terdapat sejumlah catatan melaksanakan AN di SLB.
"Hal ini agar dapat memberikan gambaran yang akurat dan adil mengenai kualitas pembelajaran dan iklim satuan pendidikan," kata Meike dalam Webinar Sosialisasi Pelaksanaan AN untuk SLB 2025, Selasa, 15 Juli 2025.
Dalam melaksanakan AN di SLB, satuan pendidikan diminta paham komponen AN. Baik itu Asesmen Kompetensi Minimum, survei karakter, maupun survei lingkungan belajar.
Baca juga: Jadwal Lengkap AN SD, SMP dan SMA 2025, Cek di Sini! |
"Kedua, penyesuaian teknis dalam pelaksanaan AN di SLB mengacu pada prinsip akomodasi layak," papar dia.
Ketiga, kolaborasi lintas pihak. Meike mengatakan hal ini akan memudahkan SLB dalam melaksanakan AN.
"Kolaborasi di tingkat pusat maupun daerah ini menjadi kunci utama dalam mendukung kelancaran proses AN di SLB," sebut dia.
Pihaknya juga mendorong Dinas Pendidikan aktif memberikan dukungan teknis dan administratif ke SLB. Hal itu agar AN berjalan maksimal.
"Yang terkahir yang perlu diperhatikan adalah pemanfaatan hasil AN perlu difokuskan sebagai bahan refleksi dan perbaikan untuk perbaikan mutu layanan pendidikan, bukan untuk menghakimi murid," tegas dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News