Rektor UNS Jamal Wiwoho mengatakan, dari 1.635 orang tersebut terdapat 804 orang di antaranya lolos di kelompok sains dan teknologi (saintek) dan 831 lainnya lolos di kelompok sosial dan hukum.
"Dari total yang lolos ini sebanyak 482 orang atau 29,48 persennya adalah pemegang Kartu Indonesia Pintar Kuliah (KIP-Kuliah)," katanya, Selasa, 5 April 2022.
Untuk jumlah peminat SNMPTN UNS pada tahun ini sebanyak 29.257 orang dari seluruh Indonesia. Sedangkan secara nasional, jumlah pendaftar SNMPTN tahun 2022 sebanyak 612.084 orang dan yang diterima sebanyak 119.544 orang.
"Dari jumlah yang dinyatakan lolos tersebut, 35.050 orang adalah pemegang KIP-Kuliah," katanya.
Sementara itu, dikatakannya, terdapat 10 program studi di bidang saintek UNS dengan angka keketatan persaingan (AKP) tertinggi yakni Farmasi 1:58, diikuti Informatika 1:54, Psikologi 1:40, Kebidanan 1:38, dan Kedokteran 1:33.
Selanjutnya, Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer 1:31, Statistika 1:22, Teknik Mesin 1:21, Teknik Industri 1:21, dan Agribisnis 1:21. Sedangkan sepuluh program studi di UNS dengan AKP tertinggi pada bidang sosial hukum secara berturut-turut adalah Prodi Manajemen 1:35, Pendidikan Bahasa, Sastra Indonesia dan Daerah dengan 1:30, Akuntansi dengan 1:29, Ilmu Komunikasi 1:29.
Baca juga: UI Siapkan 9.300 Kuota Mahasiswa Baru di 2022, Cermati Rincian Jalurnya
Selanjutnya, Pendidikan Administrasi Perkantoran 1:27, Bimbingan dan Konseling 1:25, Ekonomi Pembangunan 1:24, Demografi dan Pencatatan Sipil 1:23, Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) Surakarta 1:21, dan Sastra Inggris dengan AKP 1:18.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News