Ilustrasi. DOK Medcom
Ilustrasi. DOK Medcom

Moral dan Semangat Ilmiah Dosen Bisa Merosot Akibat Skandal Pengangkatan Guru Besar

Ilham Pratama Putra • 12 Juli 2024 18:09
Jakarta: Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) menemukan adanya praktik janggal terhadap proses pengusulan guru besar. Sejumlah dosen meraih gelar guru besar meski tidak memenuhi syarat.
 
"Dampak negatif paling besar, moral dan semangat ilmiah di kalangan dosen semakin turun," kata pengamat pendidikan, Totok Amin, kepada Medcom.id, Jumat, 12 Juni 2024.
 
Totok mengatakan dengan merosotnya semangat ilmiah di kalangan dosen, lambat laun akan berdampak pada berlangsungnya pendidikan. Sehingga membuat kualitas pendidikan juga menurun.

"Membuat kualitas pendidikan tinggi kita jadi menurun karena pengajarnya kehilangan kepercayaan dan semangat untuk menjunjung tinggi etika, moral, dan kebenaran," jelas dia.
 
Totok mendorong pemerintah turun secara aktif dan masif. Pemerintah perlu menghadirkan sistem terbuka agar proses pengangkatan guru besar bisa diawasi bersama.
 
"Pemerintah jelaskan saja secara transparan bagaimana si A atau si B mendapatkan pangkat Guru Besar itu. Terapkan sistem Open Government yang semua pihak dapat melihatnya, sehingga kecurigaan tersebut dalam dihilangkan," jelasnya.
 
Baca juga: Itjen Kemendikbudristek Tak Bakal Buka Hasil Investigasi Skandal Guru Besar ke Publik

 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(REN)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan