Rapor Pendidikan dapat menjadi cerminan dan bahan refleksi bagi sekolah. Khususnya untuk melakukan evaluasi dan perbaikan pendidikan.
"Jadi, kami bisa memotret, oh di sini kami lemah, di sini harus kami intervensi, di sini ini harus kami tingkatkan," kata Kepala SMAN 2 Makassar, Syafruddin, di SMAN 2 Makassar, Rabu, 21 Februari 2024.
Rapor Pendidikan juga bisa memberikan rekomendasi untuk program kerja di sekolah. Sebab, ada rekomendasi yang disarankan untuk meningkatkan indikator ekosistem pendidikan di sekolah.
Syafruddin mengungkapkan sudah dua tahun pihaknya membuat program berdasarkan Rapor Pendidikan. Jadi, perencanaan betul-betul berdasarkan data dari rekomendasi Rapor Pendidikan.
"Kami eksplor bersama teman-teman, diskusi. Berdiskusi bagaimana program yang kita buat tahun ini. Agar tadi komponen yang perlu ditingkatkan bisa meningkat," beber dia.
Misalnya, tahun lalu indikator Karakter Pelajar Pancasila masih dalam kategori rendah atau oranye. Tahun ini, pihaknya fokus membenahi hal tersebut.
"Yang tahun sebelumnya itu seperti karakter itu masih oranye, sekarang sudah hijau, sudah kategori baik. Tapi tetap harus kita tingkatkan untuk karakter ini, pengembang karakter siswa kami," ungkap dia.
Selain itu, tahun ini pihaknya juga fokus meningkatkan kemampuan numerasi siswa, sebab masih masuk dalam kategori cukup. Syafruddin menuturkan ada beberapa hal yang dilakukan, seperti memperbaiki proses pembelajaran hingga metode pembelajaran dalam kelas.
Dia menyebut meningkatkan kemampuan numerik siswa kini tidak hanya dibebankan kepada guru matematika. Sebab, hal itu juga tugas mata pelajaran lain.
"Guru mapel lain juga harus berkontribusi bagaimana meningkatkan kemampuan numerasi anak-anak kita. Dari metode pembelajarannya, bagaimana kemampuan numerasi itu dilibatkan. Sangat-sangat membantu sekolah," tutur dia.
Baca juga: Data Rapor Pendidikan dan PISA Mesti Digunakan untuk Tingkatkan Kualitas |
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News