"Satu hal yang belum diberikan Kemendikbudristek adalah solusi terhadap pelajar yang terdampak learning loss," ujar Ferdiansyah dalam siaran youtube Vox Populi Indonesia, dikutip Senin 4 Oktober 2021.
Menurutnya, learning loss terjadi akibat konsep Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) yang tidak siap. PJJ, kata dia, hadir sebagai program yang belum matang.
"Apalagi program ini mungkin belum sesuai dengan kondisi yang ada di Indonesia," lanjutnya.
Baca: P2G Tuding Ada Bisnis Terselubung dalam Asesmen PTM Terbatas
Ferdiansyah pun mengaku heran ketika Kemendikbudristek malah melanjutkan Asesmen Nasional (AN). Terlebih, dia mendengar jika AN sebagai solusi dari learning loss.
"Lagi-lagi apa kaitannya dengan learning loss? Ini jadi pertanyaan," sebut dia.
Dia memprediksi AN hanya program yang 'mubazir'. Khususnya, apabila hanya akan memberikan luaran evaluasi. "Nah tapi biar enggak mubazir saya harap AN punya instrumen untuk memetakan, punya data di mana saja, di jenjang mana dan di kelas berapa saja ada learning loss," tutupnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News