Salah satu yang menjadi sorotan dari anggota Paskibraka di IKN, adalah pembawa baki bendera merah putih. Adapun pembawa baki bendera merah putih itu adalah siswa SMA Katolik Santo Fransiskus Asisi Samarinda, Livenia Evelyn.
Bertugas di IKN, nyatanya Livenia merupakan putri asli Kalimantan Timur. Ia merupakan kelahiran Samarinda, Kalimantan Timur 22 Juli 2008.
Ia pun lolos sebagai anggota Paskibraka untuk HUT ke-79 RI melalui seleksi di Kalimantan Timur. Mulai dari tingkat sekolah, kabupaten/kota hingga provinsi.
Melansir laman Setkab.go.id, ia merasa bangga bisa mewakili provinsi kelahirannya sebagai Paskibraka. Ia pun mengucapkan terimakasih kepada orang tuanya yang telah memberikan dukungan.
"Mau ngucapin makasih buat mama karena udah dan dukung banget aku. Mama udah ngebantu aku, papa sudah support aku," kata dia dalam laman setkab.go.id dikutip Sabtu 17 Agustus 2024.
Diketahui, telah ditetapkan sebanyak 76 siswa dari 38 provinsi di Indonesia bergabung dalam Paskibraka untuk HUT ke-79 RI di IKN. 76 Paskibraka itu telah dikukuhkan Presiden Joko Widodo pada 9 Agustus 2024 lalu di Istana Negara, Jakarta.
Paskibraka terpilih melalui seleksi yang ketat. Seleksi terdiri dari pemeriksaan kesehatan, tes pengetahuan Pancasila, wawasan kebangsaan, intelegensi umum, kesamaptaan, hingga psikotes.
Adapun peran pembawa baki dalam upacara HUT RI sangat penting. Pembawa bagi bertugas membawa baki berisi bendera merah putih.
Tugas ini memerlukan kecermatan dan ketelitian tinggi. Karena pembawa baki juga menjadi salah satu simbol kesakralan upacara.
Menjadi pembawa baki pada perayaan kemerdekaan merupakan suatu kehormatan besar. Dan dapat menandakan pengakuan terhadap dedikasi dan prestasi dari individu pembawa baki tersebut.
Baca juga: Mengenal 3 Tokoh Pengibar Bendera Merah Putih saat Proklamasi 17 Agustus 1945
|
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News