Pengertian bilangan pecahan
Arti pecahan dikutip dari buku Pembelajaran Operasi Penjumlahan Pecahan di SD Menggunakan Berbagai Media, berasal dari dari bahasa Latin fractio yang berarti memecah menjadi bagian?bagian yang lebih kecil. Pecahan berarti bagian dari keseluruhan yang berukuran sama berasal.
Bilangan pecahan adalah bilangan yang disajikan a/b dibaca a per b. Di mana a dan b adalah bilangan bulat serta b tidak sama dengan 0 (nol). Bilangan a sebagai pembilang dan bilangan b sebagai penyebut.
Jenis-jenis bilangan pecahan
Dikutip dari laman Aku Pintar, terdapat empat jenis bilangan pecahan, berikut ini penjelasan lengkapnya.
Baca juga: Pengertian, Jenis, dan Contoh Operasi Hitung Pecahan |
1. Pecahan biasa
Pecahan biasa dibagi menjadi dua macam, yaitu pecahan sejati dan pecahan tidak sejati.- Pecahan sejati merupakan bilangan pecahan yang pembilangnya lebih kecil daripada penyebutnya.
- Pecahan tidak sejati merupakan kebalikannya. Misalkan diketahui sebuah bilangan pecahan a/b, jika a < b disebut pecahan sejati, jika a > b disebut pecahan tidak sejati.

(Pecahan sejati dan tidak sejati Medcom.id)
2. Pecahan campuran
Pecahan campuran adalah pecahan yang memuat campuran bilangan bulat dan pecahan murni. Pecahan campuran diperoleh dari pecahan biasa tidak sejati dengan pembagian porogapit bersisa.Contoh:

(Contoh pecahan campuran Medcom.id)
- Cara Mengubah Pecahan Biasa (Tidak Murni) ke Pecahan Campuran
Pembilang dibentuk menjadi kelipatan penyebut, dan ditambahkan sisanya.
Contoh:
(gambar Ruang Guru)
Atau cara menggunakan porogapit:
(cara porogapit gambar: Ruang Guru)
- Cara Mengubah Pecahan Campuran ke Pecahan Biasa (Tidak Murni)
Pembilang dibentuk dari bilangan bulat pada pecahan campuran yang dikalikan dengan penyebut, lalu ditambahkan pembilang pada pecahan campuran.
Contoh:
3. Pecahan Desimal
Pecahan desimal merupakan bilangan pecahan yang penyebutnya bilangan kelipatan 10, yaitu 10, 100, 100, dst. Penulisan dari bilangan ini menggunakan tanda koma (,).
(gambar: Aku Pintar)
4. Pecahan Senilai
Pecahan senilai merupakan dua atau lebih bilangan pecahan yang memiliki perbandingan yang sama antara pembilang dan penyebutnya.
Contoh:
1/2 senilai dengan 4/8, karena perbandingan pembilang dan penyebutnya sama, yaitu 1/2.
Cek Berita terbaru dan Artikel menarik lainnya di Google News
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News