“Nanti akan kita bawa ke Jepang. Terus nanti pemain terbaik akan kita kirim agar mereka mempunyai pengalaman latihan di luar negeri,” kata Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), Muhadjir Efendy saat membuka kompetisi GSI tingkat SMP di Stadion Gagak Hitam, Jalan Bulak Indah 1, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Senin 29 April 2019.
Mengirimkan finalis GSI ke luar negeri dilakukan, setelah melihat kesuksesan tahun lalu. Di mana para pemenang GSI trial latihan di klub Juventus, Italia. Diharapkan sepulangnya ke Tanah Air membawa segudang pengalaman bermain sepakbola.
Baca: Kompetisi Gala Siswa Indonesia 2019 Dimulai
Setelah resmi dikeluarkannya Inpres nomor 9 tahun 2019, Kemendikbud akan membuat pusat pelatihan nasional pesepakbola usia dini. Berikut dengan fasiltas sarana dan prasarananya.
“Kita akan bentuk pusat latihan sepakbola nasional dengan perangkat yang representatif mulai dari sarana latihan, lapangan agar penyaluran bakatnya berjalan dengan baik,” ujar Muhadjir.
Baca: Daerah Wajib Alokasikan Anggaran Pemajuan Sepakbola
Ketua Bidang Pendidikan Penelitian dan Pengembangan Pimpinan Pusat Muhammadiyah ini berharap dengan ada GSI akan menghasilkan pemain sepakbola nasional yang berbakat internasional.
“Talent scouting kita harapkan akan bisa terdeteksi dan terbina, pemain berbakat dan punya talenta tinggi di bidang sepakbola akan membawa nama Indonesia di pentas persepakbolaan internasional,”tuturnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
